TEMPO.CO, Jakarta - Bek kiri Real Madrid, Marcelo, mendapatkan kritik tajam pasca laga El Clasico dini hari tadi. Pesepakbola asal Brasil itu dinilai tampil sangat buruk.
Media Spanyol Marca, menuliskan bahwa gol penyeimbang Barcelona tak lepas dari kesalahan Marcelo. Dia dianggap gagal mengawal Malcom sehingga rekan senegaranya itu dapat dengan leluasa melepaskan tembakan ke gawang Real Madrid.
"Dia tampak tak bugar, selalu tak berada di posisi yang tepat dan seringkali dikalahkan Malcom," tulis Marca.
Menurunnya performa Marcelo itu diakui oleh Pelatih Real Madrid, Santiago Solari. Meskipun tetap membela si pemain, Solari berharap Marcelo bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya.
"Marcelo adalah kapten kedua kami. Dia 100 persen Real Madrid dan kami ingin melihat performa terbaiknya," kata Solari.
Penyebab menurunya performa Marcelo musim ini tak lain karena dia banyak mengalami cedera. Sejak September hingga Desember lalu, dia tercatat mengalami tiga cedera berbeda.
Alhasil dia sempat absen pada enam laga Liga Spanyol dan dua laga Liga Champions. Praktis dia baru bisa bermain tanpa gangguan cedera pada Januari kemarin, alhasil kondisi fisiknya masih belum 100 persen prima.
Namun satu hal yang harus menjadi pertimbangan Real Madrid juga adalah karena usianya yang sudah berusia 30 tahun. Mereka harus segera mencari pengganti Marcelo jika tak ingin lini kiri pertahanan mereka terus menjadi lubang yang siap dieksploitasi lawan.
MARCA
