TEMPO.CO, Jakarta - Chris Smalling mengaku sudah meminta maaf kepada Lionel Messi atas sikutan yang dia lakukan saat Manchester United berhadapan dengan Barcelona di Liga Champions Kamis kemarin. Dia menyatakan tak ada faktor kesengajaan dalam insiden itu.
Smalling menyatakan bahwa dirinya menghampiri Messi seusai pertandingan. Menurut dia, bintang Barcelona itu pun menganggap kejadian itu sebagai kecelakaan.
"Kami berbicara setelah itu. Kami berbicara singkat dan saling bersalaman. Dia tahun itu adalah kecelakaan. Saya tak menyadari saya melanggar dia seperti itu," ujarnya.
Baca: Liga Champions: Cedera Messi Tak Parah Bos Barcelona Tenang
Dia juga menyatakan bahwa dirinya berbicara dengan rekan Messi, Luis Suarez. "Suarez juga mendatangi saya setelah pertandingan. Kami beberapa kali bergumul dan dia menjabat tangan saya dan mengucapkan 'semoga beruntung'."
Smalling melanggar Lionel Messi dengan keras pada laga itu. Sikutnya mengenai wajah Si Kutu, julukan Messi, sehingga hidungnya mengeluarkan darah.
Messi sempat mendapatkan perawatan beberapa menit setelah pelanggaran itu. Saat kembali bermain, dia tampak kehilangan kemampuan terbaiknya.
Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, sempat khawatir dengan kondisi Messi. Dia menyatakan bahwa Messi mengalami hematoma cukup parah. Hematoma adalah kondisi dimana terjadi gumpalan darah di luar pembuluh darah. Kondisi ini dapat terjadi saat dinding pembuluh darah arteri, vena, atau kapiler mengalami kerusakan sehingga darah keluar menuju jaringan yang bukan tempatnya.
Baca juga: Luka Jovic Takut Tak Dapat Tempat di Barcelona
Namun berdasarkan pemeriksaan lebih lanjut Messi dinyatakan tak mengalami masalah berarti. Bahkan dia sudah diperbolehkan bermain saat Barcelona menghadapi Huesca di Liga Spanyol akhir pekan ini.
Barcelona akan gantian menjamu Manchester United pada laga kedua babak perempat final Liga Champions pekan depan. Mereka memiliki modal kemenangan 1-0 pada laga pertama.
MANCHESTER EVENING NEWS