TEMPO.CO, Surabaya - Tira Persikabo ditahan Persebaya 1-1 dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Ahad, 21 Juli 2019. Hasil itu membuat tim berjulukan The Young Warriors ini belum terkalahkan hingga pekan ke-10.
Pelatih Tira Persikabo, Rahmad Darmawan, mengatakan sangat bersyukur timnya bisa mencuri 1 poin di kandang Persebaya. "Persebaya hari ini tampil tidak seperti biasa," kata dia seusai pertandingan.
Menurut pria yang musim lalu melatih Sriwijaya FC tersebut, Persebaya yang biasanya tampil menekan lebih dulu, justru bermain menunggu. "Persebaya kali ini memancing kami untuk bermain ke luar," kata Rahmad.
Strategi tersebut, kata dia, sangat menyulitkan timnya. Terbukti Manahati Lestusen dkk keteteran menghadapi serangan balik tuan rumah. Timnya pun sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama lewat gol Rachmat Irianto.
"(Strategi) itu membuat kami sedikit kaget dan kesulitan. Tapi setelah itu ada beberapa variasi yang kami buat dan mulai menemukan beberapa momen untuk membuat peluang dan menyamakan skor," katanya.
Meski timnya berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua, Rahmad mengakui dalam pertandingan itu timnya sangat beruntung. "Kalau tendangan Amido Balde nggak kena tiang tentu ceritanya berbeda," katanya.
Di babak kedua Persebaya memang memiliki banyak peluang. Namun mereka buruk dalam penyelesaian akhir. Andai tendangan Balde tidak membentur tiang gawang, Persebaya bakal menambah gol.
Dengan hasil ini, Tira Persikabo kokoh di puncak klasemen dengan raihan 20 poin dari 10 laga. Sedangkan Persebaya berada di peringkat ke-7 klaseman sementara Liga 1 2019 dengan mengoleksi 13 poin.
NUR HADI