TEMPO.CO, Banda Aceh – Tim promosi Persiraja Banda Aceh terus bersiap diri menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2020. Mereka sudah melakukan sejumlah perombakan tim.
Untuk pemain asing, Persiraja telah mengikat tiga pemain. Mereka adalah mantan penyerang Semen Padang asal Brasil, Vanderlei Francisco; pemain belakang asal Inggris, Adam Mitter; dan gelandang Brasil yang pernah mengecap gelar juara Liga Lithuania, Bruno Dybal. Satu slot sisa diperkirakan akan diisi pemain asal Uzbekistan atau Lebanon.
Untuk pemain lokal, kiper Mochammad Diky Indrayana gagal didapat karena lebih memilih Borneo FC. Palang pintu tim musim lalu, Muhammad Andika Kurniawan, juga dipastikan batal memperpanjang kontraknya. Agus Suhendra, yang sebelumnya dipastikan tidak akan membela Persiraja, akhirnya dipertahankan manajemen.
“Agus akhirnya kembali. Dia sudah kembali bicara sama kita dan akhirnya sepakat untuk memperpanjang kontraknya,” kata Presiden Klub Persiraja, Nazaruddin, Ahad, 12 Januari 2020.
Berikut daftar aktivitas bursa transfer Persiraja Banda Aceh:
Pemain yang bertahan:
Fakhrurrazi (kiper)
Wahyudi (kiper)
Agus Suhendra (bek)
Tri Rahmat Pribadi (bek)
Eriyanto (bek)
Muhammad Aliya Alfuad (bek)
Fery Komul (gelandang)
Zamrony (gelandang)
Husnudzon (gelandang)
Defri Rizki (gelandang)
Mudasir (gelandang)
Ahsanur Rijal (penyerang)
Andri Abubakar (penyerang).
Pemain Baru:
Miftahul Hamdi (penyerang/eks Bali United)
Rhezam Baskoro (penyerang/eks Blitar Bandung United)
Rendi Saputra (bek/eks PSCS Cilacap)
Nazarul Fahmi (gelandang/eks Barito Putra)
Maulana Khalidi (pemain muda Aceh yang diorbitkan, eks Persidi Idi)
Vanderlei Francisco (penyerang/eks Semen Padang/Brasil)
Bruno Dybal (gelandang/eks Samut Sakon FC/Brasil)
Adam Thomas Mitter (bek/eks Valour FC Kanada/Inggris).
Dalam tahap negosiasi dan rumor:
Mukhlis Nakata (pemain lama)
Luis Irsandi (pemain lama)
Ikhwani Hasanuddin (pemain lama)
Nurul Zikra (pemain lama)
Asep Budi Santoso (Persita Tangerang)
Dian Agus Prasetyo (Persela Lamongan)
Sansan Fauzi (Persikabo)
Pemain asing Asia (asal Lebanon/Uzbekistan).
IIL ASKAR MONDZA
