TEMPO.CO, Yogyakarta - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan alias Iwan Bule menuturkan persoalan persiapan venue Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang dihadapi di tiap kota yang telah ditunjuk rata-rata hampir sama.
Sebagai bagian mematangkan persiapan Piala Dunia U-20 tahun 2021, PSSI mulai Februari 2020 ini menggelar peninjauan atau joint inspection ke 10 kota yang dipersiapkan menjadi tuan rumah.
Setelah pekan lalu berkunjung ke Bandung, pada Sabtu, 8 Februari 2020 ini PSSI dipimpin langsung Iwan menginspeksi Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, maupun lapangan yang dipersiapkan sebagai training field negara peserta.
Joint Inspection ini tak hanya diikuti PSSI, tapi juga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Iwan menuturkan, dari dua kota yang sudah disambangi yakni Bandung dan Yogyakarta, rata-rata butuh pembenahan yang harus dikejar sesuai standar FIFA untuk perhelatan piala dunia.
“Rata-rata perbaikan venue yang dibutuhkan hampir sama di tiap kota yang dipersiapkan. Mulai bangku, lampu-lampu, ruang ganti pakaian, tempat jacuzzi, pada dasarnya itu yang kami temukan untuk segera dibenahi,” ujarnya.
Iwan menuturkan hampir semua venue stadion untuk bangkunya ditemukan belum tersedia dalam bentuk single seat. Iwan menuturkan, inspeksi ini seluruhnya akan disampaikan ke pemerintah daerah agar cepat meresponsnya.
“Kami kemarin juga sempat mengikuti rapat terbatas (bersama presiden) dan sampaikan kalau pemerintah pusat pasti akan membantu tapi pemerintah daerah juga harus aktif mempersiapkan venue,” ujarnya.
“Sesuai arahan Presiden Jokowi dalam rapat terbatas persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20, kami membutuhkan persiapan yang matang agar semua aspek, sampai hal-hal yang detail terpenuhi,” ujar Iwan menambahkan.
Iwan mengatakan banyak pemerintah daerah berharap dan meminta agar daerahnya bisa menjadi salah satu venue gelaran Piala Dunia U-20 pada 2021.
“Jadi kalau misalnya daerah (yang dipersiapkan) tak merespons maka kami akan cari daerah yang pemerintahnya mau merespon cepat (mempersiapkan venue sesuai standar FIFA),” ujarnya.
Iwan Bule menegaskan, Piala Dunia U-20 tahun 2021 akan menjadi tonggak sejarah penting bagi negara ini.
“Piala Dunia U-20 tahun 2021 tak hanya akan memotivasi banyak anak-anak bangsa untuk mengejar mimpinya di sepak bola, tapi juga akan menjadi salah satu turnamen sepak bola terakbar yang pernah digelar di Indonesia,” katanya.
PRIBADI WICAKSONO
