TEMPO.CO, Jakarta - Alan Shearer pantas disebut sebagai salah satu tokoh legenda sepak bola Inggris. Tapi, pada masa yang menekan ini, mungkin ia akan menjadi musuh buat para komunitas pendukung klub sepak bola Liverpool.
Pasalnya, Shearer mengatakan, dalam situasi darurat sekarang ini karena virus corona menjadi pandemi yang menghentikan kompetisi Liga Primer Inggris, tak ada pemenang atau pecundang yang bisa ditetapkan.
Meski saat ini Liverpool sudah unggul 25 poin di puncak klasemen dan tinggal membutuhkan dua kemenangan lagi untuk menjadi juara, ketika Liga Primer Inggris 2019-2020 tinggal menyisakan sembilan pertandingan lagi buat klub berjuluk Reds ini.
Bisa dibayangkan bagaimana perasaan manajer Liverpool, Jurgen Klopp, para pemainnya, dan para pecinta The Reds ketika mereka sudah di ambang sejarah dan dinyatakan batal, yaitu menjadi juara divisi tertinggi Liga Inggris untuk pertama kali dalam 30 tahun terakhir
Tapi, mantan pemain penyerang Newcastle United dan mantan kapten tim nasional Inggris, Alan Shearer, dengan tegas mengatakan adalah tidak adil untuk menyatakan Liverpool juara jika musim kompetisi 2019-2020 dinyatakan tidak selesai.
Virus corona untuk saat ini menyebabkan lanjutan kompetisi Liga Primer Inggris dihentikan sampai 3 April 2020. Tapi, belum ada jaminan bahwa pada saat itu, merebaknya virus ini sudah dapat dicegah.
Beberapa hari lalu, Wakil Ketua West Ham United, Karren Brady, juga mengatakan hal senada dengan Alan Shearer.
Yang sangat ditekankan Alan Shearer adalah fakta bahwa Liverpool belum meraih jumlah poin yang cukup untuk membuat mereka bisa dinyatakan sebagai juara Liga Primer Inggris secara prematur.
"Untuk Liverpool, hal itu akan sangat keras. Tetapi, saya tidak bisa melihat bagaimana adilnya menyerahkan gelar kepada mereka. Mmeskipun faktanya jelas tidak ada yang akan mengejar mereka,” kata Alan Shearer dalam tulisannya di The Sun sebagaimana dikutip berbagai media, termasuk Goal.com.
"Mereka (Liverpool) hanya perlu enam poin untuk menyelesaikannya, tetapi mereka belum mendapatkannya sehingga untuk alasan itu harus dinyatakan batal demi hukum,” Alan Shearer melanjutkan.
