Kesalahan Klopp terbukti. Pada musim 2015-2016, Mane menjadi sosok menakutkan bagi Liverpool yang saat itu baru ditangani Klopp. Mane mencetak empat gol dalam tiga pertemuan dengan Liverpool dan pada musim berikutnya Klopp membelinya dari Southampton.
Klopp pun ikut berbicara dalam film dokumenter Mane tersebut. Pria asal Jerman itu menyatakan bahwa kekuatan spesial Mane adalah karena dia tak pernah kehilangan keyakinan.
Dia mencontohkan pada laga semifinal Liga Champions kontra Barcelona musim lalu. Pada laga kedua, Liverpool dibebani harus menang dengan empat gol karena kalah 0-3 pada laga pertama.
Beban tersebut semakin berat karena mereka harus bermain tanpa dua penyerang terbaiknya, Mohamed Salah dan Roberto Firmino. Menurut Klopp, timnya bisa menang 4-0 karena Mane terus menyuntikkan rasa optimisime tinggi kepada rekan-rekannya.
"Apa yang membuat dia spesial adalah karena dia tak pernah berhenti untuk percaya," kata Klopp. "Dalam pertemuan sebelum laga (kontra Barcelona) dia sangat yakin kami bisa melakukannya meskipun kami kehilangan dua pemain terbaik di dunia. Dia menyemangati semua pemain untuk memberikan semua yang mereka bisa dan mencoba melepaskan tekanan pada kami."