TEMPO.CO, Jakarta - Pemain sayap Chelsea, Willian, mengaku betah berada di London meskipun kontraknya akan habis akhir musim ini. Pesepakbola asal Brasil itu pun menyatakan tak masalah jika nantinya harus membela tim asal London lainnya seperti Arsenal atau Tottenham Hotspur.
Willian menyatakan bahwa meninggalkan Chelsea merupakan keputusan sulit yang harus dia ambil. Tetapi dia menyatakan tak akan ada masalah jika bergabung dengan rival sekota Chelsea.
"Ini adalah keputusan sulit. Saya banyak menemukan diri saya sendiri di Chelsea, saya mencintai semua orang di klub dan suporter," kata dia seperti dilansir media Inggris Mirror.
"Tetapi, seperti yang saya katakan sebelumnya, jika saya pergi dari Chelsea tanpa masalah dan dengan pintu terbuka, maka tak masalah saya hengkang ke kubu rival. Saya suka London, begitu juga dengan keluarga saya."
Meskipun demikian dia membantah kabar telah berkontak dengan mantan Manajer Chelsea yang kini menangani Tottenham, Jose Mourinho.
"Tidak, saya tidak berbicara apa-apa dengan Mourinho. Saya memiliki hubungan baik dengan dia," ujarnya.
"Dia bukan hanya pelatih yang hebat tetapi juga teman yang baik. Terkadang kami berbicara tetapi soal masalah ini, dia menghormati saya."
"Saya banyak menemukan identitas saya bersama Mourinho. Dia percaya terhadap potensi yang saya miliki, menyukai gaya permainan saya, memberikan saya kepercayaan penuh untuk bermain, Dia adalah pelatih terbaik yang pernah bekerja dengan saya," kata dia.
Kontrak Willian dengan Chelsea akan berakhir setelah kedua belah pihak tak sepakat soal kontrak baru. Willian sebelumnya sempat menyatakan bahwa Chelsea hanya menawarkan perpanjangan kontrak selama dua tahun sementara dirinya meminta tiga tahun.
Dengan statusnya sebagai pemain bebas transfer, Willian dipastikan akan menjadi rebutan banyak klub. Bukan hanya Arsenal dan Tottenham, Newcastle United disebut juga mengincar pemain berusia 31 tahun itu.
MIRROR
