Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ronald Koeman, Garis Johan Cruyff dan Romantisme Belanda di Barcelona

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Ronald Koeman. Reuters
Ronald Koeman. Reuters
Iklan

2. Johan Cruyff

Selepas pensiun sebagai pesepakbola Cruyff mengikuti jejak Michels menjadi pelatih. Barcelona menarik mantan pemainnya itu setelah dia sukses membawa Ajax Amsterdam menjuarai Liga Champions 1995.

Saat Cruyff datang, kondisi Barcelona nyaris mirip seperti saat ini. Mendapat hasil buruk, permainan jelek, serta atmosfir dalam klub yang terkesan negatif.

Tak mudah bagi Cruyff melakukan perubahan. Dia setidaknya membutuhkan dua musim untuk membuat perubahan besar di Barcelona. Pemain muda seperti Pep Guardiola dia promosikan dari akademi klub.

Dia juga memboyong para pemain muda dari berbagai penjuru dunia seperti Ronald Koeman dari Ajax Amsterdam, Txiki Begiristain dari Real Sociedad hingga Michael Laudrup dari Juventus.

Cruyff pun menangguk sukses pada musim 1990-1991. Sama seperti Michels, dia sukses menghentikan dominasi Real Madrid selama lima musim beruntun. Cruyff lebih sukses karena dia berhasil mempertahankan dominasi Barcelona hingga 1993-1994.

Di kompetisi Eropa, Cruyff juga cukup sukses karena berhasil mempersembahkan satu gelar juara Piala Eropa (sekarang disebut Liga Champions) serta satu Piala Super Eropa.

Tak hanya trofi, Cruyff meninggalkan warisan berupa filosofi sepak bola tiki-taka di Barcelona. Dia memperkenalkan skema permainannya itu mulai dari level akademi hingga tim senior dengan tujuan agar semua pemain di level umur bisa meneruskan apa yang sudah dia lakukan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sayangnya era Cruyff berakhir setelah dokter melarangnya masuk ke lapangan hijau karena serangan jantung. Penyakit itu pula yang akhirnya membuat Cruyff akhirnya tak melatih tim mana pun setelah Barcelona.

3. Louis van Gaal

Sepeninggalan Cruyff, Barcelona ternyata tak berhasil meneruskan tradisi hebat sepak bola tiki-taka. Padahal saat itu, Charles Rexach - asisten Cruyff - dipromosikan untuk menjadi pelatih pertama tim senior.

Bobby Robson yang direkrut setelah sukses bersama Porto juga tak berhasil membawa Barcelona kembali berjaya di level domestik maupun Eropa.

Adalah pria asal Belanda bernama Louis van Gaal yang kemudian sukses mengembalikan kejayaan Barcelona.

Van Gaal sendiri masih memiliki garis kedekatan dengan Cruyff. Dia merupakan mantan rekan setim Cruyff kala masih bermain untuk Ajax Amsterdam. Sayangnya karir sepak bola Van Gaal tak secemerlang rekannya itu. Dia justru sempat dipinjamkan ke klub lain dan tak pernah benar-benar menjadi pemain inti Ajax Amsterdam.

Barcelona merekrut Van Gaal setelah dia sukses bersama Ajax Amsterdam. Puncaknya adalah ketika Ajax Amsterdam menjuarai Liga Champions pada 1995.

Masuk pada 1997, van Gaal memboyong sejumlah pemainnya di Ajax seperti Michael Reiziger, Patrick Kluivert dan si kembar De Boer, Frank dan Ronald.

Pada musim pertamanya, Van Gaal langsung mempersembahkan gelar juara La Liga dan mempertahankannya semusim berselang. Sayangnya dia terlibat konflik dengan bintang Barcelona, Rivaldo, yang akhirnya berujung pada kegagalan mereka meraih gelar juara musim berikutnya. Van Gaal pun hengkang pada Mei 2000.

Dia sempat kembali ke Stadion Camp Nou pada 2002-2003 dan langsung menjual Rivaldo ke AC Milan. Akan tetapi van Gaal gagal mengulang kesuksesan yang pernah dia berikan. Pada Januari 2003 dia dipecat setelah Barcelona justru menempati posisi ke-12 klasemen musim itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

1 hari lalu

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti. REUTERS
Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

Real Madrid selangkah lagi menjadi juara Liga Spanyol 2023-2024. Pelatih Carlo Ancelotti segera bisa melewati catatan prestasi Zinedine Zidane.


Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

1 hari lalu

Pemain Real Madrid melakukan selebrasi. REUTERS/Juan Medina
Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

Real Madrid kian kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol setelah mengalahkan Real Sociedad 1-0 pada pekan ke-33. Simak skenario juara dan klasemennya.


Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

4 hari lalu

Xavi Hernandez. REUTERS
Xavi Hernandez Berubah Pikiran, Putuskan Tetap Bertahan di Barcelona pada Musim Depan

Xavi Hernandez berubah pikiran dan memutuskan untuk tetap menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-32: Real Madrid Kalahkan Barcelona 3-2 di El Clasico

7 hari lalu

Pemain Real Madrid, Jude Bellingham berselebrasi. REUTERS/Albert Gea
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-32: Real Madrid Kalahkan Barcelona 3-2 di El Clasico

Real Madrid memenangi laga El Clasico melawan Barcelona pada pekan ke-32 Liga Spanyol. Mereka mengalahkan rivalnya dengan skor 3-2.


Prediksi Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico Pekan 32 Liga Spanyol Malam Ini

7 hari lalu

Para pemain Real Madrid melakukan selebrasi usai menang adu penalti atas Manchester City dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Manchester, 18 April 2024. Real Madrid lolos ke semifinal setelah menang adu penalti atas Manchester City dengan skor 4-3. REUTERS/Carl Recine
Prediksi Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico Pekan 32 Liga Spanyol Malam Ini

Duel Real Madrid vs Barcelona dalam El Clasico pekan ke-32 ini akan jadi laga penting dalam penentuan gelar juara Liga Spanyol musim ini.


Jadwal El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Malam Ini, Ancelotti: Kemenangan Akan Dekatkan Kami dengan Gelar Juara

7 hari lalu

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti. REUTERS/Isabel Infantes
Jadwal El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Malam Ini, Ancelotti: Kemenangan Akan Dekatkan Kami dengan Gelar Juara

Real Madrid akan menghadapi rival abadi mereka, Barcelona, pada pertandingan El Clasico pekan ke-32 Liga Spanyol. Ancelotti targetkan kemenangan.


Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

8 hari lalu

Park Gell Barcelona, Spanyol (Pixabay)
Barcelona Hapus Rute Bus dari Peta Online, Ini Alasannya

Selama bertahun-tahun, penduduk lingkungan La Salut di Barcelona harus berebut bus dengan banyak wisatawan.


5 Fakta Menarik Jelang Laga El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Akhir Pekan Ini

8 hari lalu

5 Fakta Menarik Jelang Laga El Clasico Real Madrid vs Barcelona di Liga Spanyol Akhir Pekan Ini

Pertandingan pekan ke-32 La Liga atau Liga Spanyol akan mempertemukan dua tim raksasa, Real Madrid vs Barcelona, dalam laga bertajuk El Clasico.


Jadwal Liga Spanyol Pekan Ke-32 dan Klasemennya: Ada El Clasico Real Madrid vs Barcelona

9 hari lalu

Pemain Real Madrid Vinicius Junior melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Barcelona dalam pertandingan final Piala Super Spanyol di Stadion Al-Awwal, Riyadh, Arab Saudi, 14 Januari 2024. REUTERS/Juan Medina
Jadwal Liga Spanyol Pekan Ke-32 dan Klasemennya: Ada El Clasico Real Madrid vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol pekan ke-32 pada akhir minggu ini akan menampilkan laga besar: El Clasico antara Real Madrid dan Barcelona.


Kandas di Perempat Final Liga Champions, Mengapa Atletico Madrid Bisa Lolos ke FIFA Club World Cup 2025?

11 hari lalu

Pemain Borussia Dortmund Julian Brandt mencetak gol ke gawang Atletico Madrid dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions di Signal Iduna Park, Dortmund, 16 April 2024. REUTERS/Wolfgang Rattay
Kandas di Perempat Final Liga Champions, Mengapa Atletico Madrid Bisa Lolos ke FIFA Club World Cup 2025?

Klub Spanyol, Atletico Madrid, berhasil mengamankan tempat di Piala Dunia Antar Klub atau FIFA Club World Cup edisi 2025.