TEMPO.CO, Jakarta - Babak pertama laga final LIga Champions antara PSG vs Bayern Munchen yang berlangsung Senin dini hari 24 Agustus 2020 berakhir dengan skor 0-0. Kedua tim sama-sama gagal memanfaatkan peluang yang mereka dapatkan.
PSG bermain agresif pada awal babak pertama. Neymar cs sempat membuat Bayern Munchen tak bisa mengembangkan permainan karena setiap pemain MUnchen yang menguasai bola terus di pepet oleh pemain PSG.
Bayern Munchen juga kesulitan melakukan tusukan lewat kedua pemain sayap mereka. Disiplin tingkat tinggi ditunjukkan lini belakang belakang skuad asuhan Thomas Tuchel sehingga membuat Kingsley COman dan Serge Gnabrytak berkutik.
PSG justru membuat kejutan melalui Neymar pada menit ke-19. Mampu masuk ke kotak penalti, pemain asal Brasil itu pun melepasakkan tendangan ke arah gawang Bayern Munchen.
Beruntung bagi Munchen, penjaga gawang Manuel Neuer masih sigap mementahkan bola. Neymar sebenarnya berhasil mendapatkan bola muntah, tetapi peluangnya memberi umpan tarik ke tengah kotak penalti juga masih bisa digagalkan Neuer.
Tersengat serangan PSG, Bayern Munchen mencoba meningkatkan serangan sejak pertengahan babak pertama.
Alhasil Bayern Munchen mendapat peluang pertamanya pada menit ke-30. Robert Lewandowski berhasil menyundul bola umpan Coman, tetapi sundulannya masih terlalu lemah sehingga dapat dimentahkan oleh penjaga gawang Keylor Navas.
Situasi semakin panas pada menit-menit akhir pertandingan. Kylian Mbappe gagal membawa timnya unggul setelah menerima umpan dari Ander Herrera di dalam kotak penalti Bayern Munchen. Tendangan pemain muda asal Prancis itu masih terlalu lemah dan tepat hinggap di pelukan Neuer.
Para pemain Bayern Munchen pun sempat mengajukan protes ke wasit karena Coman terlihat dijatuhkan Kehrer di dalam kotak penalti PSG pada masa tambahan waktu. Akan tetapi protes itu tak mempengaruhi wasit yang akhirnya menghadiahi PSG tendangan gawanng.
Skor 0-0 pun menutup babak pertama Final Liga Champions antara PSG vs Bayern Munchen.