TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona kalah 1-2 di kandang Cadiz dalam laga pekan ke-12 Liga Spanyol di Stadion Ramon de Carranza pada Sabtu waktu setempat atau Ahad dinihari WIB. Pelatih Ronald Koeman mengaku sulit menjelaskan soal kekalahan yang diderita skuadnya.
Tuan rumah unggul lebih dulu pada menit kedelapan ketika Alvaro Gimenez mencocor bola muntah hasil penyelamatan tak sempurna kiper Marc-Andre ter Stegen.
Kedudukan imbang setelah gol bunuh diri bek Pedro Alcala pada menit ke-57. Saat itu, Alcala berusaha menghalau umpan tarik Jordi Alba yang malah membuat bola melewati kaki kiper Jeremia Ledesma.
Baca juga: Laporan Pertandingan La Liga Spanyol: Cadiz Hantam Barcelona 2-1
Hanya selang enam menit setelah itu, Alvaro Negredo yang baru masuk semenit menggantikan Gimenez menjebol gawang Barcelona. Gol itu bermula dari lemparan ke dalam Alba yang terlalu keras dan tak bisa dikendalikan Clement Lenglet. Bola berusaha dihalau Ter Stegen tetapi malah jatuh tepat di hadapan Negredo.
"Kekalahan ini sulit dijelaskan," kata Ronald Koeman seusai pertandingan.
"Kami datang ke sini setelah beberapa pertandingan bagus, tapi babak pertama tidak bagus."
Menurut Koeman, penampilan timnya membaik di babak kedua. "Tapi cara kami kalah luar biasa. Kami kalah karena kesalahan tak terduga yang tidak bisa Anda lakukan. Itu karena tidak fokus."
Ia mengungkapkan sulit untuk menjelaskan kebobolan yang terjadi pada petandingan itu. Ia menduga semua itu terjadi karena kurangnya konsentrasi dan agresi tanpa bola.
"Mungkin itulah alasan kami kebobolan. Tidak mudah menjelaskan gol kedua itu."
Baru-baru ini penampilan Barcelona membaik dan diyakini mereka akan kembali ke perburuan gelar La Liga musim ini. Namun, hasil pertandingan ini mungkin mengubah narasi tersebut.
"Ini adalah kemunduran yang sangat besar dalam peluang kami berjuang untuk La Liga," kata Koeman. "Ini mengecewakan, tapi kami harus menerimanya."
Baca juga: Berita Barcelona: Carles Tusquets Klarifikasi Soal Penjualan Lionel Messi
Saat ini Barcelona mempunyai selisih 12 poin dari Atletico Madrid yang ada di puncak klasemen. Meski masih tersisa banyak pertandingan yang belum dimainkan, Koeman menyadari bahwa akan sulit bagi timnya bersaing jika performa mereka masih pasang surut ketika bermain tandang.
Ketika ditanya, apa yang telah dilakukannya untuk mengubah permainan saat melawan Cadiz, Koeman menjawab: "Anda selalu harus menganalisis pertandingan. Saya pikir kami menciptakan peluang yang cukup; penjaga gawang mereka sangat fenomenal."
Barcelona akan menghadapi Juventus pada laga terakhir grup di Liga Champions pada pertengahan pekan depan, sebelum menjamu Levante untuk Liga Spanyol pada pekan depan.
MARCA