TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Tira Persikabo Muhamad Guntur Triaji memuji penampilan penyerang Timnas U-22 Indonesia, Muhammad Rafli, yang mencetak satu gol untuk kemenangan 2-0 skuad Garuda atas tim 'Laskar Padjajaran' dalam laga uji coba di Jakarta, Jumat.
"Ketika di lapangan, Rafli mengubah permainan dan bisa mencetak gol," ujar Guntur usai pertandingan kontra timnas di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta.
Muhammad Rafli baru masuk ke lapangan pada babak kedua untuk menggantikan Dendy Sulistyawan.
Baru empat menit paruh kedua laga berjalan, Rafli yang bertinggi badan sekitar 1,8 meter berhasil menanduk bola hasil umpan silang Kushedya Hari Yudo. "Saya kira dia penyerang yang tajam," tutur Guntur.
Muhammad Rafli merupakan penyerang berusia 22 tahun yang namanya mulai harum ketika rutin dipanggil ke tim nasional U-23 saat masih ditangani Indra Sjafri.
Indra, yang mengubah posisi Rafli dari gelandang ke penyerang, juga menyertakan pemain Arema FC itu ke SEA Games 2019.
Rafli sempat menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Merlion yang digelar di Singapura pada tahun 2019 dengan koleksi tiga gol.
Baca Juga: Shin Tae-yong Nilai Performa Timnas U-22 Belum Sesuai Harapan
Sementara itu, secara umum, pelatih Tira Persikabo Igor Kriushenko menyebut bahwa timnas Indonesia memiliki para pemain dengan kondisi fisik yang bagus.
Juru taktik asal Belarus itu menilai pelatih timnas Shin Tae-yong mampu meningkatkan kebugaran anak-anak asuhnya dengan baik dalam pemusatan latihan yang digelar sejak 8 Februari 2021. "Fisik mereka saat ini memang sudah siap untuk pertandingan," tutur Igor.
Tira Persikabo takluk dari tim nasional Indonesia persiapan SEA Games 2021 dengan skor 0-2 dalam laga uji coba di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat, 5 Maret. Gol-gol Indonesia dilesakkan oleh I Kadek Agung ('45+1) dan Muhammad Rafli (49').
Baca Juga: Analasis Pelatih Tira Persikabo Soal Kekalahan dari Timnas U-22
Pada pertandingan uji coba selanjutnya, Ahad, 7 Maret 2021, Timnas U-22 Indonesia akan melawan Bali United, juga di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, mulai pukul 20.00 WIB.
