TEMPO.CO, Jakarta - Sheriff Tiraspol berhasil mengalahkan Real Madrid 2-1 pada laga kedua babak penyisihan Grup D Liga Champions Rabu dini hari tadi. Meskipun meraih dua kemenangan awal, Pelatih Sheriff Yuriy Vernydub tak mau berbicara soal peluang mereka lolos ke babak 16 besar.
Dalam konferensi pers usai pertandingan, Vernydub menyatakan senang karena anak asuhnya mampu menjalankan strategi sesuai yang mereka persiapkan. Dia mengakui bahwa mereka harus bermain bertahan menghadapi Real Madrid yang memiliki para pemain kelas dunia.
Dia pun berterima kasih kepada para pemainnya karena berhasil mempersembahkan kemenangan bersejarah bagi klub itu.
"Saya senang bermain seperti itu melawan Madrid. Saya sangat emosional dan berterima kasih kepada anak asuh saya atas apa yang telah mereka lakukan," kata Vernydub.
"Mereka bermain sebagai sebuah tim dan kami layak memenangkan pertandingan ini. Tentu saja kami tahu bahwa kami harus bermain bertahan. Kami melakukannya dengan baik dan kami melancarkan serangan balik dengan baik juga, dan kami mampu mencetak gol pada akhir pertandingan."
"Saya senang dan bangga terhadap tim ini. Kami berada di jalur yang tepat dan akan terus melanjutkannya."
Meskipun kini timnya memuncaki klasemen Grup D, pelatih asal Ukraina itu tak mau berbicara soal kemungkinan mereka untuk melaju ke babak 16 besar. Dia menyatakan masih ada empat laga lagi yang bisa menentukan nasib mereka.
"Kami tak berpikiran soal bebak 16 besar karena kami belum melakukan hal yang sangat luar biasa. Kami hanya harus berjalan ke depan selangkah demi selangkah. Kami masih memiliki empat pertandingan penting lagi, dan ketika telah memasuki tahap akhir babak penyisihan baru kami akan berbicara soal babak berikutnya," kata Vernydub.
Sheriff unggul terlebih dahulu pada menit ke-25 lewat tandukan Jasurek Yakshiboev memanfaatkan umpan silang bek sayap Cristiano de Silva Leite yang membantu serangan. Hingga akhir babak pertama Real Madrid gagal menyamakan kedudukan.
Gol penyeimbang Madrid baru terjadi pada menit ke-65. Wasit menunjuk titik putih setelah Vinicius Jr dijegal pemain belakang Sheriff saat mencoba melakukan tusukan dari sisi kiri. Karim Benzema yang menjadi algojo sukses menjalankan tugasnya.
Suporter Madrid terdiam setelah Sebastien Thill menjebol gawang Thibaut Courtois pada menit ke-89. Tendangan keras yang dilepaskan Thill dari luar kotak penalti tak mampu dijangkau Courtois meskipun dia telah terbang ke pojok kanan atas gawang. Skor 2-1 bertahan hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Kemenangan itu membuat Sheriff Tiraspol memuncaki klasemen Grup D Liga Champions dengan enam angka. Pada laga sebelumnya mereka membungkam Shakhtar Donetsk 2-0. Real Madrid berada di posisi kedua dengan raihan tiga angka setelah menang 1-0 dari Inter Milan pada laga pertama. Inter Milan dan Shakhtar Donetsk yang pada laga dini hari tadi bermain imbang 1-1 berada di posisi ketiga dan keempat.
MARCA|UEFA
Baca: Liga Champions: Kalahkan Real Madrid, Sheriff Tiraspol Samai Rekor Leicester
