TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menyambut pertandingan melawan Manchester City, di Old Trafford Sabtu malam ini, dengan positif. Ia menyebut timnya sudah melupakan kekalahan memalukan dari Liverpool.
Manchester United akan menghadapi pertandingan ini dalam kondisi baru bangkit. Mereka sebelumnya sempat gagal menang dalam empat laga, termasuk tiga kali kalah. Salah satu kekalahan itu menjadi sorotan karena diderita dari Liverpool dan dengan skor yang sangat telak 5-0.
Setan Merah sudah bangkit dari kekalahan itu dan mampu menang dengan 3-0 atas Tottenham Hotspur dalam laga pekan lalu. Setelah pertandingan tersebut, posisi Ole Gunnar Solskjaer yang sebelumnya sempat terancam sepertinya kembali aman. Sedangkan pelatih Tottenham Nuno Espirito Santo langsung dipecat dan diganti dengan Antonio Conte.
Setelah kebangkitan kecil diraih, kini Manchester United akan kembali menghadapi tantangan besar. Di awal musim ini Manchester City mampu tampil lebih baik. The Citizens kini menempati posisi ketiga klasemen dengan nilai 20, unggul 3 poin dari MU.
Ole Gunnar Solskjaer menyebut kekalahan dari Liverpool sebagai "hari tergelap" dalam kariernya. Tapi, ia menilai pasukannya sudah mampu beranjak dari rasa malu dan kekecewaan.
"Kami telah 'move on' dari yang itu," kata pelatih asal Norwegia itu. “Tentu saja itu akan tercatat dalam buku sejarah, tetapi kami memiliki minggu yang baik dengan hasil yang baik di luar kandang di pertandingan yang sulit."
“Pola pikirnya positif. Tentu saja, kami harus masuk ke pertandingan ini dengan keyakinan bahwa kami dapat melakukan hal-hal baik. Ini adalah derby dan kami tahu apa yang dipertaruhkan."
“Ini adalah laga yang spesial, tentu saja. Terakhir kali kami melakukan derby Manchester dengan penggemar di stadion, atmosfernya sangat panas. Saya pikir semua orang akan mengingatnya lebih dari saat-saat kelam yang pernah kami alami."
Solskjaer merujuk pada kemenangan 2-0 yang diraih MU atas Man City pada Maret 2020. "Ketika Scott (McTominay) mencetak gol kemenangan di perpanjangan waktu, itu adalah momen spesial," kata dia.
"Kami tahu ini adalah pertandingan berbeda. Kami harus memulai dengan kaki depan, mulai dengan siap, karena sebagian besar tergantung pada siapa yang memulai dengan kaki depan."
Solskjaer telah memenangkan setengah dari empat pertandingannya melawan Pep Guardiola di semua kompetisi. Itu menjadi persentase kemenangan terbaik yang didapat pelatih manapun saat menghadapi Guadiola.
Tapi, Solskjaer tak mau terbuai dengan statistik masa lalu. “Saya bukan orang yang berbicara tentang apa yang telah saya lakukan. Saya sangat menghormati dan mengagumi Pep dan apa yang telah dia lakukan," kata dia.
“Kami mendapatkan beberapa hasil bagus melawan mereka, beberapa pertandingan bagus, beberapa pertandingan ketat, dan kami membutuhkan penampilan lain seperti ini."
"Terkadang Anda membutuhkan keberuntungan - kami tahu ini adalah pertandingan di mana kami harus bekerja keras, banyak menderita, tetapi kami harus percaya pada diri kami sendiri. Kami harus percaya diri."
Laga Manchester United vs Manchester City akan berlangsung Sabtu malam mulai 19.30 WIB, dengan disiarkan Mola TV.
MIRROR, METRO, OMNISPORT
Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Malam Ini: Ada Derby Manchester
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.