TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang asal Brasil, Bruno Silva, terancam dicoret dari skuad PSIS Semarang. Namanya tidak lagi terdaftar di tim Laskar Mahesa Jenar untuk lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2021-2022.
Saat ini, PSIS mempunyai lima pemain asing setelah kedatangan pemain asal Jamaika, Chevaughn Walsh pada bursa transfer paruh musim yang ditutup pada Rabu, 12 Januari kemarin. Padahal, kuota maksimal pemain asing adalah empat orang.
Menanggapi soal masa depan Bruno Silva, CEO PSIS Semarang A.S.Sukawijaya mengatakan bahwa penyerang asal Brasil itu masih berstatus sebagai pemain di timnya karena terikat kontrak.
"Ke depan akan kami coba tawarkan ke klub luar negeri jika berminat meminjam atau membeli Bruno," kata pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi tersebut dalam keterangan pers yang diterbitkan, Kamis, 13 Januari 2022.
PSIS Semarang merekrut Chevaughn Walsh sebagai penyerang baru mereka untuk mengarungi paruh kedua musim BRI Liga 1 musim 2021-2022./ dok. PSIS
Yoyok menyebut keputusan mendatangkan pemain asing baru pada menit akhir bursa transfer pemain diambil setelah mempertimbangkan berbagai hal. Selain karena kebutuhan tim, perilaku Bruno yang beberapa kali melakukan tindakan indisplin juga menjadi pertimbangan manajemen.
Nama Bruno Silva juga tidak dimasukkan dalam daftar pemain saat PSIS mengalahkan Persiraja Banda Aceh pada Rabu lalu. Empat pemain asing yang didaftarkan PSIS adalah Wallace Costa, Flavio Beck, Chevaugn Walsh, serta Jonathan Cantillana.
PSIS Semarang saat ini menempati peringkat keenam klasemen sementara Liga 1 dengan 30 poin dari 19 laga yang sudah dilakoni. Pertandingan terdekat, mereka akan menghadapi Arema FC pada Senin, 17 Januari 2022.
Baca Juga: PSIS Semarang Rekrut Penyerang Baru Chevaughn Walsh, Pengganti Bruno Silva?