TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan Arema FC vs Persija Jakarta dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-23 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu, 5 Februari 2022, berakhir dengan skor 1-1.
Laga berlangsung sengit sejak menit-menit awal. Kedua tim mempunyai peluang mencetak gol, tetapi hanya satu gol tercipta di babak pertama.
Penyerang Persija, Marko Simic mempunyai kesempatan menjebol gawang Arema pada menit ke-22, ketika dia bergerak ke depan gawang untuk menyongsong umpan silang dari Osvaldo Haay. Namun, ia gagal menyelesaikannya dengan baik.
Selang dua menit kemudian, Macan Kemayoran kembali mendapatkan peluang mencetak gol. Saat itu terjadi kemelut di depan gawang Arema, tetapi tendangan Braif Fatari yang berada di depan gawang, masih melambung.
Pada menit ke-30, giliran Arema yang memiliki peluang emas mencetak gol. Carlos Fortes yang mendapatkan umpan terobosan bergerak ke depan gawang, tetapi tembakannya melenceng.
Semenit kemudian, Fortes kembali dikirimi umpan terobosan. Kali ini, tendangannya berhasil ditepis kiper Adixi Lezivio.
Gol yang dinantikan akhirnya terjadi pada menit ke-40. Marko Simic mencetak gol setelah memanfaatkan bola rebound dari tendangan Osvaldo Haay. Awalnya, Simic mengirimkan umpan ke Osvaldo, tetapi berhasil ditepis kiper.
Arema nyaris bisa menyamakan kedudukan pada tambahan waktu babak pertama melalui Fortes. Saat itu tendangan bebasnya sudah mengarah ke gawang, tetapi membentur mistar gawang. Kedudukan pun tetap 1-0 untuk Persija hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, pelatih Arema, Eduardo Almeida, mengubah strategi permainan. Dia memasukkan dua penyerang sekaligus, Dedik Setiawan dan Feby Eka Putra. Mereka menggantikan gelandang Sandi Sute dan bek Sergio Silva.
Di kubu Persija, pergantian pemain baru dilakukan pada menit ke-54. Gelandang Syahrian Abumanyu ditarik keluar dan dimasukkan Adrianus Purnomo.
Fortes akhirnya berhasil menjebol gawang Macan Kemayoran pada menit ke-57 melalui tendangan salto setelah menerima umpan Johan Farizi. Gol ini membuat kedudukan menjadi imbang 1-1.
Pada menit ke-63, Rio Fahmi mendapatkan kesempatan untuk bisa membawa Persija kembali unggul. Tapi, tendangannya masih di atas gawang.
Persija kembali melakukan pergantian pemain setelah laga berjalan satu jam. Penyerang Taufik Hidayat masuk menggantikan gelandang Braif Fatari (menit ke-63). Selanjutnya, bek Marco Motta dan Ahmad Bustomi masuk saat laga memasuki 15 menit akhir. Mereka menggantikan bek Rangga Widiansyah dan bek Otavio Dutra.
Perubahan strategi dilakukan Arema menjelang menit akhir. Memasuki tujuh menit akhir, Bek senior Fabiano Beltrame masuk menggantikan Bagas Adi Nugroho dan penyerang Feby Eka Putra ditarik keluar digantikan gelandang Ridwan Tawainella.
Mendekati menit-menit akhir, kedua tim berusaha mencetak gol untuk bisa meraih kemenangan. Namun, hingga wasit menit peluit panjang tanda laga berakhir, tidak ada gol tambahan tercipta. Kedudukan tetap 1-1.
Hasil ini membuat Arema FC tetap di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan 48 poin dari 23 laga, hanya unggul dua poin dari Bhayangkara FC yang menempel di belakangnya dan baru akan memainkan laga ke-23 pada Minggu, melawan Persib Bandung. Sementara, Persija Jakarta naik satu tingkat ke urutan keenam dengan 33 poin dari 23 laga.
Baca juga: 27 Skuad Persib Bandung Positif Covid-19, Laga Kontra Bhayangkara FC Terancam
