TEMPO.CO, Jakarta - Laga pertama babak 16 besar Liga Champions antara Chelsea vs Lille akan berlangsung pada Rabu dini hari 23 Februari 2022. Manajer Thomas Tuchel menyatakan tetap akan mewaspadai Lille meskipun performa tim tamu saat ini menurun jauh ketimbang musim lalu.
Lille merupakan juara Liga Prancis musim lalu, akan tetapi mereka terseok-seok musim ini. Skuad asuhan Jocelyn Gourvennec saat ini menempati posisi ke-11 klasemen sementara dengan perolehan 36 angka dari 25 laga. Mereka tertinggal 23 angka dari PSG yang berada di puncak.
Dalam lima laga terakhir, mereka juga hanya meraih dua kemenangan dan menderita dua kekalahan, satu laga lainnya berakhir imbang.
Tuchel menyatakan bahwa menurunnya performa Lille itu tak lepas dari hengkangnya sejumlah pemain mereka pada bursa transfer musim panas lalu. Selain itu, manajer mereka musim lalu, Christophe Galtier juga hengkang.
Meskipun demikian, Tuchel menilai Lille tetap merupakan lawan yang tak mudah untuk dikalahkan. Menurut dia, tim-tim asal Prancis memiliki gaya permainan yang mengandalkan fisik, karena itu mereka harus tetap mengantisipasi permainan lawannya tersebut.
"Ya, mereka saat ini sedang kesulitan. Ada alasan mengapa mereka seperti itu. Musim lalu mereka memiliki pelatih yang fantastis dan pemain yang fantastis. Mereka sangat, sangat kompetitif ketika saya berada di Paris. Anda bisa merasakan bahwa mereka adalah timyang kuat, skuad yang kuat, dan klub yang sangat emosional," kata Tuchel.
"Sulit untuk bermain di stadion mereka. Kekompakan antara pemain dan pelatih mereka luar biasa. Anda bisa merasakan bahwa mereka memiliki kesempatan untuk terus-menerus mendapatkan tempat di Liga Champions. Musim lalu mereka menjadi juara di Prancis dan itu capaian yang besar. Dari sana, mereka kehilangan pemain dan pelatih jadi ada perubahan besar."
“Jika perubahannya begitu besar, maka ada kemungkinan mereka butuh waktu untuk beradaptasi. Mereka kehilangan pemain kunci lain di (Jonathan) Ikone pada bursa transfer musim dingin. Tapi tetap saja, kita semua tahu bagaimana sepakbola Prancis, para pemain ofensifnya bermain dengan fisik dan cepat."
"Mereka sangat berani berduel satu lawan satu. Mereka selalu mengancam melalui serangan balik dan disiplin saat kehilangan bola. Mereka memiliki kesempatan untuk tampil sebagai underdog dan memiliki mentalitas tak takut kehilangan apa pun dan mereka akan mengambil keuntungan dari sana."
"Seperti biasanya, kami akan selalu menghormati permainan dan lawan. Kami akan mempersiapkan tim kami seperti yang selalu kami lakukan dan mudah-mudahan menemukan performa terbaik yang biasanya kami lakukan di pertandingan sistem gugur dan piala dan memainkan pertandingan kompetitif besok," kata Tuchel.
Thomas Tuchel memang layak mewaspadai Lille yang menjadi kuda hitam di Liga Champions musim ini. Pada babak penyisihan, mereka berhasil keluar sebagai juara Grup G dengan mengalahkan tim-tim besar lainnya seperti RB Salzburg, Sevilla dan Wolfsburg.
Chelsea sendiri saat ini tengah dalam performa cukup apik. Mereka baru saja memenangkan Piala Dunia Antarklub pada pertengahan bulan lalu dan meraih kemenangan 1-0 atas Crystal Palace di Liga Inggris pada akhir pekan kemarin.
Tuchel pekan lalu menegaskan bahwa mereka akan berupaya mempertahankan mahkota juara Liga Champions yang mereka dapatkan musim ini. Hal itu tak lepas dari posisi mereka di klasemen Liga Inggris yang meskipun menduduki posisi ketiga namun terpaut cukup jauh dari Manchester City yang berada di puncak, 13 angka.
Laga Liga Champions antara Chelsea vs Lille akan berlangsung pada Rabu dini hari 23 Februari 2022 pukul 03.00 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh SCTV, ChampionsTV dan Vidio.com.
FOOTBALL LONDON
Baca: Chelsea Vs Lille, 3 Pemain The Blues Ini Diragukan Tampil
