TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester United Erik ten Hag mengatakan kepada manajemen tak mau mengorbankan kekompakan skuad hanya demi mengakomodasi Cristiano Ronaldo. Ia menuturkan bakal melepas pemain Timnas Portugal itu kendati Manchester United tak mendapatkan pengganti Ronaldo.
Mengutip dari ESPN, sejumlah sumber menyatakan pelatih asal Belanda itu marah besar kepada Ronaldo setelah menyebut tidak menghormati Erik Ten Hag. Pernyataan itu keluar saat mantan pemain Juventus itu diwawancara Piers Morgan.
Tak hanya itu, Ronaldo juga menuding keluarga Glazer yang memiliki United, tak peduli dengan perkembangan klub. Menurut dia, pemilik klub hanya menjadikan Manchester United sebagai agensi pemasaran untuk bisnis keluarga Glazer.
ESPN melaporkan Erik Ten Hag semula masih mengharapkan Cristiano Ronaldo bertahan setidaknya sampai musim 2022-2023 selesai. Namun, wawancara Ronaldo dengan Piers Morgan membuat situasi berubah seketika. Dia disebut-sebut sudah menegaskan kepada manajemen Manchester United tidak akan lagi memainkan Cristiano Ronaldo.
Ten Hag dikabarkan mengadakan pertemuan dengan pemilik klub, Joel Glazer, kepala eksekutif Richard Arnold dan Direktur Sepak Bola John Murtough tak lama setelah isi wawancara Ronaldo dan Piers Morgan dipublikasikan. Ia menilai Ronaldo sudah terlalu jauh mengkritik klub dan menuding dirinya tidak menaruh hormat kepadanya.
Man United kini sedang mencari masukan hukum untuk mengatasi situasi kontrak Ronaldo yang berpenghasilan 500 ribu pound (Rp 9,2 miliar) per pekan. Ada kesepahaman di Old Trafford bahwa klub ini sudah hampir mustahil memasukkan lagi pemain berusia 37 tahun itu setelah Piala Dunia 2022 selesai.
Kemarahan tidak hanya datang dari Erik Ten Hag, sejumlah pemain senior juga disebut-sebut murka. Pasalnya, kritik Cristiano Ronaldo itu disampaikan hanya beberapa jam setelah Manchester United meraih kemenangan dari Fulham di Liga Inggris.
Kabar ketegangan Erik Ten Hag dengan Ronaldo sebelumnya sudah naik ke permukaan. Ia pun sudah mengambil sikap terhadap kejadian tersebut. Pertama ialah saat laga pramusim Juli 2022, Ronaldo terlihat meninggalkan lapangan lebih awal di laga melawan Rayo Vallecano.
Kedua, ketika Cristiano Ronaldo menolak bermain karena memulai laga dari bangku cadangan. I lantas dihukum tidak bermain saat Manchester United bermain imbang dengan Chelsea 1-1 di Liga Inggris.
Baca: Hubungan Cristiano Ronaldo dan Manchester United Memanas, Berawal dari Tur Pramusim?