TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Persipura Jayapura melayangkan surat somasi kepada PSSI sebagai wujud ketidakpercayaan klub berjuluk Mutiara Hitam tersebut terkait pemberhentian Liga 2 Indonesia. Persipura menilai federasi telah menghentikan kompetisi secara sepihak.
Manajer Persipura Yan Mandenas mengatakan bahwa surat somasi ke PSSI sudah dikirim langsung ke markas federasi sepak bola nasional yang berada di Gedung GBK Arena, Senayan, Jakarta. Surat tersebut juga dikirim ke Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali sebagai perwakilan pemerintah dan Komisi Olahraga DPR RI (Komisi X) sebagai mitra kerja PSSI dan PT. LIB.
Surat somasi juga dikirim ke FIFA sebagai federasi sepak bola dunia serta AFC sebagai federasi sepak bola Asia. "Apa yang kami lakukan adalah sebagai bentuk ketidakpercayaan kami terhadap PSSI dan surat somasi kami juga sampaikan ke FIFA, AFC, Menpora dan Komisi X DPR RI," kata dia.
Dia menjelaskan poin penting yang tertuang pada surat somasi tersebut menyebutkan keputusan rapat komite eksekutif itu berpotensi merugikan klub, pemain dan ofisial. "Kami juga mempertanyakan transparansi PSSI dalam membuat keputusan sebagaimana dimaksud pada rapat komite eksekutif dan hingga kini kami tidak pernah mengetahui nama-nama klub yang meminta agar kompetisi tersebut tidak dilanjutkan kembali," kata dia.
Mandenas mempertanyakan penjelasan Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi terkait keputusan rapat komite eksekutif karena tidak ada kegentingan yang memaksa PSSI untuk menghentikan Kompetisi Liga 2. Ia berpendapat masih ada solusi lain yang dapat ditempuh oleh PSSI untuk melanjutkan liga 2 bahkan bersedia berkomunikasi dengan seluruh klub peserta liga 2.
"Faktanya rapat antar pemilik klub peserta Kompetisi Liga 2 pada 14 Desember 2022 setuju agar kompetisi dilanjutkan dengan melakukan beberapa penyesuaian," ujar Mandenas.
Persipura Jayapura, kata dia, juga meminta agar PSSI dalam waktu tujuh hari sejak tanggal surat ini dibuat untuk membatalkan keputusan rapat komite eksekutif pada 12 Januari 2023 terkait penghentian kelanjutan kompetisi Liga 2. Ia juga meminta PSSI mengadakan pertemuan khusus bersama operator pertandingan dan para klub peserta kompetisi liga 2 untuk menentukan format baru sebelum melanjutkan kompetisi.
Baca juga: Kompetisi Liga 2 Dihentikan oleh PSSI, Perwakilan Klub Temui Menpora