Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketika Thomas Muller Merasa Bayern Munchen Tak Pantas Jadi Juara Bundesliga Jerman Musim Ini

image-gnews
Pemain Bayern Munchen Thomas Mueller melakukan selebrasi setelah berhasil meraih gelar Bundesliga di Munchen, 28 Mei 2023. REUTERS/Leonhard Simon
Pemain Bayern Munchen Thomas Mueller melakukan selebrasi setelah berhasil meraih gelar Bundesliga di Munchen, 28 Mei 2023. REUTERS/Leonhard Simon
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bintang Bayern Munchen, Thomas Muller, mengakui bahwa timnya tidak pantas menjadi juara Bundesliga Jerman musim ini. Die Roten harus menjalani laga penentuan hingga pekan terakhir alias pekan ke-34 untuk memastikan dominasi mereka di liga domestik.

Sebelum laga terakhir pada Sabtu, 27 Mei 2023, Borussia Dortmund masih memuncaki klasemen dengan keunggulan dua poin dari Munchen. Dortmund mengantongi 70 poin, sedangkan Bayern Munchen hanya mengemas 68 poin.

Akan tetapi, posisi itu terbalik setelah Die Borussen bermain imbang di hadapan Mainz sementara Die Roten menang 2-1 atas FC Cologne. Dengan hasil tersebut baik Dortmund dan Munchen memiliki poin sama 71, tetapi FC Hollywood yang keluar sebagai juara karena unggul selisih gol.

Thomas Muller merasa timnya tidak pantas mengangkat trofi Bundesliga meski senang dengan kesuksesan tersebut. "Setiap orang yang tertarik dengan sepak bola pasti memiliki perasaan subliminal bahwa kami tidak pantas mendapatkannya. Dan saya mengatakan itu secara terbuka," kata Muller dikutip dari Sportbible.

"Saya mengerti karena paruh kedua musim kami sangat kacau di dalam dan di luar lapangan. Saya jelas tidak meminta maaf atas fakta bahwa kami memenangkan kejuaraan dan kami senang karenanya."

"Tetapi ketika Anda memikirkan orang lain, itu dapat mengubah perspektif Anda, saya minta maaf. Bahkan jika mereka tidak ingin mendengarnya atau tidak membutuhkannya sama sekali. Saya tidak ingin dianggap sebagai orang besar- hati atau apapun, tapi itu sulit," ucap Muller menambahkan.

Thomas Muller menilai perjalanan Die Roten menuju gelar juara Liga Jerman kali ini sebagai yang tergila. "Yang paling emosional mungkin yang pertama saya tapi saya pikir itu yang paling gila," katanya. "Dan saya tidak tahu apakah Anda bisa mengukur apa yang dilepaskan pankreas di sana," Muller menuturkan.

Ini menjadi gelar Liga Jerman ke-11 secara beruntun bagi Bayern Munchen, sekaligus yang ke-33 sepanjang sejarah klub. Meski menjadi juara, Bayern Munchen llangsung memecat Oliver Kahn dari jabatan CEO serta mendepak Hasan Salihamidzic dari jabatan Direktur Olahraga.

Bayern Munchen menjuarai Liga Jerman 2022-23. REUTERS/Benjamin Westhoff

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagaimana Nasib Thomas Tuchel?

Dietmar Hamann menilai bahwa Thomas Tuchel akan mengikuti jejak Oliver Kahn dan Hasan Salihamidzic hengkang dari Bayern Munchen. Mantan gelandang Bayern dan Liverpool, yakin Thomas Tuchel, pelatih yang baru ditunjuk menukangi Die Roten pada akhir Maret, juga berpeluang hengkang.

"Ketika Anda memperlakukan orang seperti ini, Anda harus bertanya kepada diri sendiri. Apakah Anda ingin bekerja untuk klub ini? Saya tidak berpikir Anda dapat mengabaikan bahwa Tuchel juga segera hengkang. Tapi dia akan pergi atas kemauannya sendiri," kata Hamann kepada TV Jerman.

Bayern Munchen mengatasi perlawanan Borussia Dortmund untuk meraih gelar Bundesliga Jerman secara dramatis. Gol Jamal Musiala di menit ke-89 memastikan kemenangan atas Koln dan dibarengi dengan hasil imbang 2-2 yang dipetik Borussia Dortmund kontra Mainz sehingga memuluskan jalan Bayern untuk meraih gelar dengan keunggulan selisih gol.

Dalam selebrasi gelar Bayern di Marienplatz, Tuchel mengatakan bahwa, "Tentu perlu menenangkan diri dan agar kami dapat fokus pada sepak bola. Kami memiliki cukup potensi untuk melakukannya. Kami harus bermain lebih cepat, bermain lebih baik, bermain lebih konsisten. Kami ingin meningkatkan semua level. Kami harus kembali sebagai satu kesatuan.

"Kami ingin memastikan ada perasaan kami sebagai keluarga dan juga melindungi kami dari pengaruh dan opini luar. Ini sangat penting. Hanya dengan begitu kami dapat menuntut segalanya dari para pemain," ujar Tuchel.

SPORTBIBLE | SKOR.ID

Pilihan Editor: Final Liga Champions Manchester City vs Inter Milan, Ini Prediksi Sergio Busquets

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

4 hari lalu

Logo Liga Champions. (uefa)
Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.


Apakah Thomas Tuchel Bisa Batalkan Putusan untuk Tinggalkan Bayern Munchen setelah Nagelsmann Perpanjang Kontrak di Timnas Jerman?

5 hari lalu

Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel. REUTERS
Apakah Thomas Tuchel Bisa Batalkan Putusan untuk Tinggalkan Bayern Munchen setelah Nagelsmann Perpanjang Kontrak di Timnas Jerman?

Thomas Tuchel ditanya soal kemungkinan membatalkan putusan untuk meninggalkan Bayern Munchen setelah Julian Nagelsmann bertahan di Timnas Jerman.


Timnas Jerman Perpanjang Kontrak Julian Nagelsmann hingga 2026, Berimplikasi ke Liverpool dan Bayern Munchen

6 hari lalu

Julian Nagelsmann.  REUTERS/Thilo Schmuelgen
Timnas Jerman Perpanjang Kontrak Julian Nagelsmann hingga 2026, Berimplikasi ke Liverpool dan Bayern Munchen

Timnas Jerman resmi memperpanjang kontrak pelatih Julian Nagelsmann sampai 2026. Ada dua implikasi penting.


Bayer Leverkusen Pecahkan Rekor Tak Terkalahkan saat Lolos ke Semifinal Liga Europa, Lewati Catatan Juventus

7 hari lalu

Pemain Bayer Leverkusen Piero Hincapie berduel dengan pemain West Ham United Michail Antonio dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Eropa di Stadion London, London, 19 April 2024. REUTERS/Dylan Martinez
Bayer Leverkusen Pecahkan Rekor Tak Terkalahkan saat Lolos ke Semifinal Liga Europa, Lewati Catatan Juventus

Bayer Leverkusen menorehkan rekor sebagai tim dari lima liga top Eropa yang terlama menggenggam status tak terkalahkan.


Tercatat 500 Penampilan Bersama Borussia Dortmund, Ini Profil Mats Hummels

8 hari lalu

Pemain Borussia Dortmund, Mats Hummels. REUTERS/Thilo Schmuelgen
Tercatat 500 Penampilan Bersama Borussia Dortmund, Ini Profil Mats Hummels

Mats Hummels kini tercatat sebagai pemain kedua dengan penampilan terbanyak bersama Borussia Dortmund


Suporter Bayer Leverkusen Ingin Abadikan Xabi Alonso Jadi Nama Jalan, tapi Terbentur Aturan

8 hari lalu

Pelatih Bayer Leverkusen Xabi Alonso.  REUTERS/Wolfgang Rattay
Suporter Bayer Leverkusen Ingin Abadikan Xabi Alonso Jadi Nama Jalan, tapi Terbentur Aturan

Para suporter Bayer Leverkusen ingin mengabadikan Xabi Alonso menjadi nama jalan. Terbentur Peraturan Daerah.


Semifinal Liga Champions: Head-to-head Bayern Munchen vs Real Madrid, PSG vs Borussia Dortmund

8 hari lalu

Trofi dan Logo Liga Champions. (uefa)
Semifinal Liga Champions: Head-to-head Bayern Munchen vs Real Madrid, PSG vs Borussia Dortmund

Empat klub telah berhasil meraih tiket ke semifinal Liga Champions 2023-2024. Bagaimana peluang setiap tim?


Daftar 4 Tim yang Lolos dan Jadwal Semifinal Liga Champions 2023/2024

8 hari lalu

Logo Liga Champions. (uefa)
Daftar 4 Tim yang Lolos dan Jadwal Semifinal Liga Champions 2023/2024

Rangkaian pertandingan babak perempat final Liga Champions telah berakhir. Simak daftar tim yang lolos dan jadwal semifinal.


Bayern Munchen Lolos ke Semifinal Liga Champions dengan Depak Arsenal, Thomas Tuchel: Kami Layak Menang

8 hari lalu

Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel. REUTERS
Bayern Munchen Lolos ke Semifinal Liga Champions dengan Depak Arsenal, Thomas Tuchel: Kami Layak Menang

Bayern Munchen melakukan penebusan. Mereka lolos ke semifinal Liga Champions, beberapa hari setelah gagal mempertahankan gelar juara Liga Jerman.


Begini Kata Mikel Arteta setelah Arsenal Disingkirkan Bayern Munchen di Perempat Final Liga Champions

8 hari lalu

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta. REUTERS/Phil Noble
Begini Kata Mikel Arteta setelah Arsenal Disingkirkan Bayern Munchen di Perempat Final Liga Champions

Langkah Arsenal terhenti di perempat final Liga Champions setelah kalah 0-1 saat berlaga di kandang Bayern Munchen. Apa kata Mikel Arteta?