TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Pesepak bola Profesional Indonesia (APPI) resmi bersurat ke PSSI soal regulasi pemain asing di Liga 2 2022-2023 pada 18 Juli 2023. APPI meminta Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meninjau kembali rencana regulasi kuota pemain asing untuk kompetisi Liga 2.
Surat APPI tertulis dalam surat bernomor 241/APPI-Adm/VII/2023. APPI berharap PSSI bisa meninjau ulang mengenai aturan klub Liga 2 2023-2024 boleh memakai jasa pemain asing. Aturan tersebut mengubah ketentuan Liga 2 pada musim sebelumnya.
PSSI mengatur bahwa setiap tim peserta Liga 2 bisa diperkuat dua pemain asing, salah satunya berasal dari negara di Asia, untuk ajang yang akan dimulai September 2023 itu.
"Sehubungan dengan adanya rencana untuk menggunakan pemain asing pada Liga 2 musim kompetisi 2022-2023 yang akan digulirkan pada bulan September nanti, yakni setiap klub diperbolehkan untuk menggunakan 2 (dua) pemain asing (1 (satu) pemain dan Asia), melalu surat ini, kami bermaksud meminta PSSI untuk dapat meninjau rencana diterapkannya peraturan tersebut," tulis APPI dalam suratnya.
Surat itu juga menjelaskan alasan APPI meminta PSSI meninjau ulang aturan tersebut. APPI menilai keinginannya juga berkaitan dengan kompetisi Liga 1 2023-2024. "Hal ini disebabkan adanya dampak yang secara langsung dirasakan oleh para pesepak bola Indonesia, di mana sebelumnya telah dilakukan penambahan kuota pemain asing pada Liga 1 2023-2024," tulis APPI.
"Dengan demikian jika rencana penggunaan pemain asing pada Liga 2 dijalankan, maka akan menambah banyaknya pesepak bola Indonesia yang kehilangan pekerjaannya."
"Terutama mereka yang sebelumnya bermain di Liga 2. Hal ini akan memicu timbulnya masalah lain di kemudian hari dan juga mengeliminasi makna sepak bola yang telah dianggap sebagai suatu penghidupan," tulis APPI juga terbuka untuk melakukan diskusi dan berharap turut dilibatkan oleh PSSI dalam mengambil keputusan atau mencari solusi terbaik.
Surat tersebut ditandatangi oleh CEO APPI, Hardika Aji dan memiliki tujuh poin tembusan. APPI menembuskan surat itu kepada Chief Legal FIFA, Secretary General FIFPRO, Legal Director FIFPRO, General Secretary AFC, FIFPRO Div. Asia/Oceania (Chairman), PT Liga Indonesia Baru, dan File.
Adapun klub peserta Liga 2 2023-2024 dikabarkan sudah menerima surat terkait regulasi baru dari pihak PSSI melalui operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru. Setelah aturan itu berlaku, beberapa klub juga sudah mengumumkan secara resmi pemain asing untuk memperkuat tim di Liga 2 2023-2024.
Pilihan Editor: Lawan PSM Makassar, Persib Bandung Ingin Move On Usai Kepergian Luis Milla