TEMPO.CO, Jakarta - Juventus akan memberikan dukungan penuh kepada Nicolo Fagioli yang diskors larangan bermain tujuh bulan oleh Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) karena melanggar aturan bertaruh pada pertandingan.
Klub Serie A Liga Italia itu menyatakan mereka telah mencatat siaran pers remi dari FIGC. Mereka juga telah mengambil keputusan untuk memberikan dukungannya terhadap sang gelandang selama menjalani hukumannya.
"Kami akan memberikan dukungan yang diperlukan pemain selama menjalankan terapi (kecanduan judi), sebagaimana secara tegas diatur dalam perjanjian, berkolaborasi dengan federasi untuk janji temu yang dijadwalkan," bunyi pernyataan klub, Kamis, 19 Oktober 2023.
Sebelumnya FIGC mengumumkan hukuman skorsing terhadap Fagioli pada Selasa, sebelum mengonfirmasi bahwa hukuman itu berlaku mulai 19 Oktober nanti. Artinya, sang pemain dapat kembali pada akhir musim.
FIGC juga memastikan bahwa Fagioli akan menjalani terapi kecanduan judi setidaknya selama enam bulan, dan minimal 10 pertemuan publik dalam jangka waktu lima bulan.
Semula gelandang Juventus itu mendapatkan hukuman larangan bermain selama 12 bulan, tetapi lima bulan di antaranya ditangguhkan serta denda sebesar 12.500 euro atau Rp 207,99 juta. Ia juga telah menyetujui program rehabilitasi untuk masalah judi.
Pemain berusia 22 tahun itu mengakui telah berjudi untuk pertandingan sepak bola tetapi bukan pertandingan klubnya, saat diinterogasi penyidik Kejaksaan Tudin, seperti dilansir surat kabar Italia, Il Corriere della Sera yang dikutip Football Italia pada 12 Oktober lalu. Fagioli hanya bermain untuk Juventus U-23, Juventus, dan Cremonese di level profesional dalam kariernya.
Fagioli tercatat telah membuat satu penampilan untuk timnas Italia. Namun, ia tak masuk dalam skuad untuk pertandingan internasional Oktober.
Selain gelandang Juventus Nicolo Fagioli, dua pemain timnas Italia lainnya, Sandro Tonali (Newcastle United) dan Nicolo Zaniolo (AS Roma), juga tersandung kasus judi. Keduanya terpaksa harus meninggalkan markas timnas Italia pada pekan lalu setelah diberi tahu bahwa mereka sedang dalam penyelidikan kasus perjudian.
REUTERS, ESPN, FOOTBALL ITALIA
Pilihan Editor: Lionel Messi Berpeluang Main Bareng Luis Suarez Lagi di Inter Miami