TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-17 Jerman tiba di Bandung pada Senin, 6 November 2023, untuk tampil di Piala Dunia U-17 2023. Sehari setelah tiba di Kota Kembang, Tim Panser U-17 langsung berlatih di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Selasa, 7 November 2023.
Asisten pelatih timnas U-17 Jerman, Jens Nowotny, mengatakan anak asuhnya harus melakukan adaptasi cuaca setibanya di Bandung. Namun setelah melakukan latihan perdana, timnas Jerman mulai mampu beradaptasi dan siap melakoni laga perdana Grup F kontra Meksiko di Stadion Si Jalak Harupat pada Minggu, 12 November 2023.
"Kemarin memang masih berat, karena kami baru melakukan perjalanan yang cukup jauh dan harus beradaptasi lagi, terutama dengan cuaca. Tapi sekarang kami sudah lebih merasa nyaman dan berada dalam bentuk yang bagus untuk melakoni laga pertama," kata Nowotny.
Nowotny mengatakan anak asuhnya mulai berfokus melakukan pematangan strategi dan taktik. Jerman mengusung target memaksimalkan performa di Piala Dunia U-17 2023.
"Ini latihan yang bagus, dan sekarang kami mulai lebih berfokus ke detail, hal-hal yang lebih kecil karena kami ingin membuatnya sempurna. Sebab, penting bagi mereka (pemain) bisa memiliki feeling yang bagus terhadap bola dan lapangan mengingat di sini sedikit berbeda, termasuk secara temperatur cuaca," katanya.
Jerman tergabung dalam Grup F yang merupakan salah satu grup neraka karena diisi tim-tim elite seperti juara Concacaf (Meksiko), UEFA (Jerman), dan OFC (Selandia Baru). Ditambah satu lagi tim yang tak bisa dianggap remeh, yakni Venezuela.
"Grup F ini akan menjadi grup yang menarik. Karena tentunya, tim yang masuk ke Piala Dunia ingin melaju jauh dan bisa meraih piala. Jadi ini akan sulit, tetapi kami akan mengerahkan kemampuan sebaik mungkin dari apa yang kami bisa. Kami memiliki feeling bagus untuk bisa lolos dari grup ini," ucapnya.
