TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, tak menutupi kekesalannya seusai timnya gagal menang melawan Crystal Palace di Liga Inggris, Sabtu, 17 Desember 2023. Bermain di kandang, The Citizens ditahan imbang 2-2 setelah gol penalti lawan di menit kelima tambahan waktu babak kedua.
"Ini bukan nasib buruk, ini memang pantas," kata Guardiola yang marah, ketika berbicara kepada wartawan setelah pertandingan. "Kami memberikan dua poin. Ketika Anda memberikan penalti itu, Anda pantas mendapatkannya. Anda lihat peluang yang kami ciptakan dan kebobolan, hampir sama dengan musim lalu, namun kami tidka mampu menutup pertandingan. Itulah yang terasa."
Manchester City seolah sudah pasti memetik kemenangan kandang seusai keberhasilan mereka mencetak dua gol melalui Jack Grealish (menit ke-24) dan Rico Lewis (54'). Tetapi keunggulan itu bisa disamakan. Gawang Ederson dibobol Jean-Philippe Mateta (76'), lalu gol penalti Michael Olise (90+5') setelah Phil Foden melanggar Mateta di kotak penalti.
Hasil imbang ini membuat klub asuhah Guardiola berada di urutan keempat dalam perebutan gelar dengan 34 poin, dengan Ciy telah memainkan satu pertandingan lebih banyak di bandingkan tiga tim atasnya: Liverpool (37 poin), Arsenal, dan Aston Villa. Ketiganya bermain di hari Minggu.
"Di akhir, bersabarlah, jangan menyerah dan jangan kebobolan," kata pelatih Spanyol ini. "Tapi tentu saja di aksi aksi pertama (Palace) berlari dan mencetak gol, dan jangan kebobolan."
"Tapi tentu saja di aksi pertama (Palace) berlari dan mencetak gol dan di menit terakhir kami memberi mereka (penalti). Di kota 18 yard Anda harus berhati-hati, dan kami tidak melakukannya. Kami tidak pantas untuk menang."
Manchester City terlihat sangat rentan setelah menjalani enam laga dengan hanya satu kemenangan. Mereka kehilangan sembilan poin musim ini karena kebobolan seusai menit ke-80.
ESPN
Pilihan Editor: Rekap Hasil Liga Inggris Pekan Ke-17: Manchester City Seri, Chelsea dan Newcastle Menang