Pertemuan terakhir antara presiden klub Nasser Al Khelaifi dan Mbappe terjadi pada awal Januari lalu. “Saya ingin Kylian bertahan, itu jelas. Dia adalah pemain terbaik di dunia, dan hal terbaik baginya adalah tetap bersama PSG,” kata Khelaifi kala itu.
Belakangan, ketika ditanya tentang syarat pertemuan, dia menambahkan: “Itu urusan kami, saya tidak mau membeberkan apa yang kami bicarakan atau sepakati. Kami memiliki perjanjian yang terhormat dan itu tidak ada hubungannya dengan uang.”
“Itu adalah antara pemain dan presiden klub, direktur olahraga dan pelatih. Ini lebih dari sekedar perjanjian yang ditandatangani. Saya percaya padanya dan saya meminta semua orang tidak mengganggu Kylian. Saya percaya padanya 200 persen. Dia anak yang baik. Dia memberi saya kata-katanya dan dia adalah orang yang menepati janjinya. Saya percaya padanya,” kata Khelaifi menambahkan.
Sementara Real Madrid menegaskan masih menginginkan Mbappe, tetapi tidak dengan harga berapa pun. “Ada kereta api yang hanya melintas sekali seumur hidup,” demikian pesan yang dikutip dari Bernabeu.
AS
Pilihan editor: Barcelona Pertimbangkan Pelatih Brighton Roberto De Zerbi sebagai Pengganti Xavi Hernandez