TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal kembali ke perburuan gelar juara Liga Inggris setelah mengalahkan Liverpool dalam lanjutan pekan ke-23, Minggu, 4 Februari 2024. Pelatih Mikel Arteta mengatakan konsistensi permainan menjadi kunci sukses timnya kini bersaing dengan Liverpool dan Manchester City di papan atas.
"Kami berada di sana (perburuan gelar juara Liga Inggris), itu pasti," ujar dia seusai pertandingan. "Kami ingin terus berada di sana. Kami benar-benar konsisten sepanjang musim ini, jika tidak kami tidak akan berada di posisi seperti sekarang."
Laga yang berlangsung di Emirates Stadium, London itu berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan The Gunners. Bukayo Saka mencetak gol pembuka pada menit ke-14 sebelum Gabriel membuat gol bunuh diri yang menjadikan kedudukan imbang di babak pertama.
Arsenal kembali memimpin setelah Virgil Van Dijk melakukan blunder yang dimanfaatkan Gabriel Martinelli pada menit ke-67. Leandro Trossard memastikan kemenangan timnya lewat gol yang dibuat pada masa tambahan waktu.
Dengan hasil ini, Arsenal menggeser Manchester City di peringkat kedua, sekaligus memangkas jarak poin dengan Liverpool yang memimpin klasemen sementara. The Gunners mengoleksi 49 poin, tertinggal dua angka dari The Reds dan unggul tiga angka atas The Cityzen. Namun, Arsenal dan Liverpool sama-sama telah memainkan 23 pertandingan, sementara Manchester City baru 21 kali bertanding.
Mikel Arteta menegaskan timnya sudah belajar dari kegagalan pada musim lalu. Ia memastikan kali ini Arsenal akan berusaha untuk tidak terpeleset di periode genting seperti sebelumnya, sehingga harapan mengakhiri musim sebagai juara dapat terwujud.
"Kami mengambilnya, satu laga demi satu laga, ketersediaan skuad akan menjadi kunci. Kami telah belajar itu dari musim lalu, mari coba wujudkan itu," tuturnya. "Kami harus naik ke tingkat yang berbeda dan menghubungkannya lagi dengan tuntunan yang ada di kompetisi. Saya pikir para pemain telah memberikan segalanya."
Musim lalu, Arsenal memimpin klasemen selama 248 hari sejak pekan ketiga. Mereka hanya sekali turun ke posisi kedua dan kembali naik ke puncak hingga pekan ke-33. Namun, hasil imbang beruntun yang diraih menjelang akhir liga, ditambah kekalahan atas pesaingnya kala itu, Manchester City mengubur mimpi Martin Odegaard dan kawan-kawan mengangkat trofi.
Kini Mikel Arteta bertekad untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Ia menilai para pemainnya telah memiliki mental yang lebih baik dari sebelumnya. "Kami telah menunjukkan itu hari ini melawan, menurut pendapat saya, tim yang sedang dalam performa terbaik di Eropa (Liverpool)."
ESPN
Pilihan Editor: Liverpool Ditekuk Arsenal 1-3 di Liga Inggris Pekan Ke-23, Jurgen Klopp: Pemain Juga Manusia