TEMPO.CO, Jakarta - Shin Tae-yong buka suara perihal tren pemain naturalisasi di timnas Indonesia. Menurut dia, hal tersebut sudah bukan menjadi sesuatu yang tabu dan perlu dipermasalahakan.
Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong banyak diperkuat pemain naturalisasi. Di Piala Asia 2023 misalnya, pelatih asal Korea Selatan itu membawa tujuh, yakni Sandy Walsh, Jordi Amat, Justin Hubner, Shayne Pattynama, Ivar Jenner, Marc Klok, dan Rafael Struick.
Pelatih yang akrab disapa STY itu pun meminta pemain lokal untuk memaklumi kehadiran pemain naturalisasi di timnas Indonesia. Ia menilai para pemain naturalisasi, terutama yang berkarier di luar negeri dapat memberi dampak positif untuk perkembangan pemain lokal dalam Skuad Garuda.
"Memang pemain naturalisasi sangat membantu untuk pemain lokal. Mungkin, saat ini, pemain lokal merasa tidak adil, tetapi sekarang zaman global, apalagi filosofi saya kalau misalnya pemain ini tidak ada darah Indonesia, tidak akan saya pilih," ujar dia dalam wawancara bersama Tempo di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Jumat, 2 Februari 2024.
"Dengan memainkan pemain naturalisasi, bisa mengubah mental pemain lokal. Dengan mencampur skuad (lokal dan naturalisasi), pemain lokal bisa merasa pengalaman dan intensitas pertandingan seperti apa. Jadi mohon, jangan menggunakan kacamata ras untuk pandang pemain naturalisasi," kata Shin Tae-yong menambahkan.
Pelatih berusia 53 tahun itu sebelumnya sempat mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan salah satu pembahasannya adalah soal naturalisasi. Ia mengatakan tidak ada target khusus berapa pemain naturalisasi untuk timnas Indonesia, baik dari dirinya sendiri maupun federasi. Tetapi, pintu selalu terbuka untuk siapa saja pemain berdarah Indonesia di luar negeri yang ingin berseragam Merah Putih.
"Seperti apa yang saya diskusikan dengan Pak Erick Thohir, siapa pun yang mau menjadi pemain Indonesia, sebagai orang yang memiliki darah Indonesia, kami mau terima semua," ucap mantan juru taktik timnas Korea Selatan tersebut.
Shin Tae-yong mengatakan saat ini timnas Indonesia sedang membutuhkan seorang penyerang dan bakal mencari nama-nama potensial di Eropa untuk dinaturalisasi. Di sisi lain, PSSI juga sedang dalam proses menaturalisasi beberapa pemain keturunan, seperti Thom Haye, Nathan Tjoe-A-On, Ragnar Oratmangoen, dan Maarten Paes.
Pilihan Editor: Pemusatan Latihan Timnas U-20 Indonesia Berakhir, Indra Sjafri Panggil Kembali Pemain Bulan Depan
