TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Real Madrid Jude Beliingham mendapat pesan dari winger Borussia Dortmund Jadon Sancho menjelang pertandingan final Liga Champions, Minggu, 2 Juni 2024. Pesan tersebut disampaikan saat Bellingham dan timnya memastikan diri melaju ke partai puncak.
Dormtund lebih dulu lolos ke final Liga Champions usai mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) dengan agregat gol 2-0. Sehari berselang, Real Madrid baru dipastikan menjadi lawan Dortmund menyusul kemenangan agregat 4-3 atas Bayern Munchen di semifinal.
"Ketika kami berhasil lolos ke final, saya mendapat sedikit pesan dari Jadon. Ia berkata 'sampai jumpa di sana.' Jadon telah menjadi seseorang yang membimbing saya ketika saya pertama kali tiba di Dortmund. Dia adalah orang yang sangat baik dan saya hargai," ujar Bellingham saat diwawancara Real Madrid TV.
Bellingham dan Sancho sempat bermain bersama di Dortmund pada medio 2020-2021. Sancho kala itu lebih dulu hengkang dengan bergabung ke Manchester United pada 2021. Dua tahun berselang, Bellingham pindah ke Real Madrid. Namun pada pertengahan musim ini, Sancho kembali memperkuat Die Borussien dengan status pinjaman.
Aksi Jadon Sancho bersama Borussia Dortmund. Dok. Borussia Dortmund
Menghadapi mantan rekan dan timnya, Bellingham tidak mau terlarut dalam perasaan emosional. Ia berusaha mengesampingkan hal-hal tersebut dan fokus mengejar mimpi memenangkan trofi Liga Champions pertamanya. Ia optimistis Real Madrid dapat mengalahkan Dortmund.
"Sangat istimewa bagi saya untuk memainkan pertandingan ini, tetapi kami harus mencoba menyingkirkan emosi. Ini adalah musim pertama yang luar biasa, semua orang telah menyambut saya dengan baik," ujarnya.
"Staf kami sedang menganalisis segalanya agar kami bisa menang, saya memiliki kepercayaan 100 persen pada mereka. Saya selalu bermimpi untuk bermain dan mencetak gol untuk tim ini. Tim ini melambangkan Liga Champions, itu adalah apa yang selalu mereka inginkan. Saya ingin membuat sedikit sejarah dengan tim ini," kata dia menambahkan.
Bellingham menjalani musim pertama yang luar biasa bersama Real Madrid. Didatangkan dengan mahar 103 juta euro atau sekitar Rp 1,68 triliun, dia mampu membayar kepercayaan Carlo Ancelotti. Torehan 23 gol dari 41 kali bermain menjadikannya sebagai top skor tim. Pemain berdarah Irlandia itu juga berhasil mempersembahkan trofi Liga Spanyol. Raihan gelar juara Liga Champions akan menyempurnakan pencapaiannya.
SPORT BIBLE, REAL MADRID
Pilihan Editor: Dilema Carlo Ancelotti Jelang Final Liga Champions, Bingung Pilih Thibaut Courtois atau Andriy Lunin Jadi Kiper Utama