TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Italia mengawali usaha mempertahankan gelar juara dengan baik. Mereka menang 2-1 atas Albania dalam laga Grup B Euro 2024 (Piala Eropa 2024) di BVB Stadion, Dortmund, Minggu dinihari, 16 Juni 2024.
Mereka sempat tertinggal oleh gol cepat Nedim Bajrami (menit 1) namun aksinya menang berkat gol Alessandro Bastoni (11') dan Nicolo Barella (16').
Hasil ini membuat Italia sementara ada di peringkat kedua klasemen dengan tiga poin, di bawah Spanyol yang sebelumnya menang 3-0 atas Kroasia.
Pelatih Italia, Luciano Spalletti, mempercayakan posisi penyerang utama Gli Azzurri kepada Gianluca Scamacca. Federico Chiesa, Davide Frattesi, dan Lorenzo Pellegrini beroperasi di belakang Gianluca Scamacca untuk membantu serangan Italia.
Peran penyeimbang lini depan dan lini belakang dipercayakan kepada Nicolo Barella, dan Jorginho. Gianluigi Donnarumma tak tergeser di posisi penjaga gawang, ia dikawal oleh Giovanni di Lorenzo, Alessandro Bastoni, Riccardo Calafiori, dan Federico Dimarco.
Riccardo Calafiori (22 tahun, 27 hari) menjadi pemain Italia termuda kedua setelah Paolo Maldini (19 tahun, 350 hari), yang tampil di ajang Euro untuk Italia.
Kejutan terjadi ketika Nedim Bajrami berhasil menjebol gawang Italia, ketika pertandingan baru berlangsung selama 23 detik. Tak hanya membuat Albania unggul, gol Nedim Bajrami ini juga tercatat sebagai gol tercepat di putaran final turnamen Euro.
Tertinggal cepat membuat Gli Azzurri langsung bereaksi, gol Alessandro Bastoni memanfaatkan umpan Lorenzo Pellegrini di menit ke-11 sukses membuat kedudukan imbang 1-1. Italia kembali mencetak gol melalui sepakan terarah Nicolo Barella di menit ke-16 yang membuat mereka berbalik unggul 2-1.
Davide Frattesi sempat mendapat peluang di menit ke-32, tetapi tendangannya masih membentur tiang gawang Albania. Skor 2-1 untuk keunggulan Italia tak berubah hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua anak asuh Luciano Spalletti masih berusaha mengepung pertahanan Albania. Davide Frattesi sempat mendapat peluang apik di menit ke-56, tetapi gagal ia maksimalkan untuk menambag keunggulan Italia.
Kedua tim saling menyerang,k tetapi hingga pertandingan berakhir skor 2-1 untuk kemenangan Italia tidak berubah.
Pilihan Editor: Para Pemegang Rekor Pemain Termuda di Piala Eropa
