TEMPO.CO, Jakarta - Presiden LaLiga Javier Tebas mengatakan penandatanganan Kylian Mbappe tak akan menjamin juara bertahan Real Madrid mengulang kesuksesan yang diraih musim lalu. Ia mengingatkan bahwa Los Blancos juga kehilangan pemain intinya musim depan.
"Kedatangan bintang tidak selalu berarti sebuah tim lebih baik," kata Tebas kepada ESPN Meksiko, seperti dilansir pada Jumat, 5 Juli 2024.
Real Madrid finis dengan keunggulan 10 poin di puncak klasemen LaLiga pada 2023-24. Tim asuhan Carlo Ancelotti memastikan keluar sebagai juara dengan empat pertandingan tersisa.
Musim ini, Los Blancos mendapatkan amunisi baru dengan bergabungnya penyerang Mbappe dengan status bebas transfer dari Paris Saint-Germain. Pemain internasional Prancis itu diikat dengan kontrak lima tahun.
Bergabungnya Mbappe membuat sejumlah orang mempertanyakan seberapa kompetitif LaLiga musim depan. Tetapi, Tebas tak sependapat dengan itu. Ia menegaskan tak ada kekhawatiran akan hal itu.
Javier Tebas. REUTERS/Albert Gea
Tebas mengatakan ada faktor-faktor lain. Real Madrid kehilangan gelandang senior Toni Kroos yang pensiun setelah membela Timnas Jerman di Euro 2024. Kapten Nacho Fernandes meninggalkan Santiago Bernabeu untuk bergabung dengan klub Arab Saudi, Al Qadsiah.
"Tanpa Mbappe, mereka memenangkan liga dengan empat pertandingan tersisa dan dengan Mbappe sekarang, itu tidak berarti mereka akan memenangkan liga dengan delapan pertandingan tersisa.," kata Tebas.
"Dengan Mbappe, sulit (bagi pemain lain) untuk memperkuat level yang sama,” ucapnya. "Masih ada (Antoine) Griezmann, (Robert) Lewandowski, Pedri atau bahkan (Lamine) Yamal, yang berada tepat di bawah Mbappe."
Barcelona, yang menjadi pesaing kuat Real Madrid, memiliki keterbatasan dalam kemampuan mereka untuk merekrut pemain dalam beberapa musim terakhir karena kondisi keuangan mereka. Hal itu karena ada batasan gaji yang diberlakukan di LaLiga lebih dari €500 juta ($541,3 juta) di bawah batasan gaji Madrid.
Namun, Tebas menambahkan, Barcelona saat ini semakin siap mengeluarkan dana untuk membeli pemain, termasuk kemungkinan kesepakatan untuk pemain sayap Spanyol dan Athletic Club, Nico Williams.
Menurut Presiden LaLiga, musim depan adalah saat di mana Barcelona sangat dekat dengan Real Madrid. "Mereka perlu melakukan beberapa kesepakatan dan mereka bisa melakukannya. Bedanya, pengeluaran mereka secara keseluruhan untuk gaji jauh lebih rendah... Jika mereka berhasil mencapai perbedaan tersebut, mereka bisa merekrut Nico Williams," kata Tebas.
ESPN
Pilihan Editor: Copa America 2024: Lionel Scaloni Tak Khawatirkan Kegagalan Lionel Messi dalam Adu Penalti saat Argentina Kalahkan Ekuador
