TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, meminta para pemainnya untuk lebih terlibat dalam pertahanan setelah mereka dikejutkan dengan kekalahan pada pekan kedua Liga Italia. Mereka takluk 1-2 dari tim promosi Parma, Sabtu, 24 Agustus 2024.
Parma mengejutkan Milan dengan gol dari Dennis Man saat laga baru berlangsung 83 detik, lalu Christian Pulisic menyamakan kedudukan di menit ke-66. Namun, pemain pengganti Matteo Cancellieri yang mengembalikan keunggulan Parma.
Hasil ini memastikan AC Milan gagal menang dalam dua laga awalnya. Pada pekan pertama mereka ditahan Torino 2-2.
“Saya merasa kecewa. Sulit untuk menjelaskan sikap bertahan kami. Jelas bahwa kami memiliki masalah di lini pertahanan,” ujar Fonseca dalam konferensi pers seusai laga.
“Bagi Parma, terlalu mudah ketika mereka menyerang. Saya tidak hanya berbicara kepada para pemain bertahan, saya berbicara tentang keseluruhan tim, bagaimana mereka bertahan secara kolektif dan individual.”
“Saya bertanggung jawab atas apa yang dilakukan tim, namun kami harus mengakui masalah-masalah pertahanan ini.”
Parma, yang menahan imbang Fiorentina dengan skor 1-1 pekan lalu, memiliki jumlah tembakan tepat sasaran yang sama dengan Milan (lima).
“Tim bekerja dengan baik selama sepekan, saya pikir saya melihat adanya peningkatan menjelang pertandingan. Kemudian hari ini kami tiba di sini dan pada situasi pertama kami kebobolan gol,” kata Fonseca.
“Kami tampil buruk secara defensif di semua momen pertandingan. (Ada) masalah yang harus dipecahkan, soal sikap. Kami harus bekerja sebagai sebuah tim.”
“Kami terlalu mudah kehilangan bola. Hal ini memungkinkan tim yang bertahan lebih dalam untuk menciptakan peluang. Kami telah membuat kesalahan dalam melakukan pencegahan, pemulihan pertahanan yang tidak kami lakukan bersama-sama.”
AC Milan akan bertandang ke Lazio pada 31 Agustus 2024.
Selanjutnya: Rekap hasil, jadwal, dan klasemen Liga Italia