Meningkatnya performa Inggris di bawah komando Capello adalah ketika Gerrard tampil lebih menyerang. Ini membuatnya bisa bergantian posisi dengan Wayne Rooney ketimbang berduet dengan Frank Lampard di lini tengah.
Namun, dengan kemungkinan absennya Gareth Barry (cedera engkel) membuat ritme lini tengah Inggris terganggu. Capello terpaksa menarik Gerrard ke tengah ketika berhadapan dengan Meksiko.
Meski serangan balik Inggris mematikan, Gerrard dibuat kerepotan mengantisipasi dua lini: tengah dan serang. Gerrard sangat berbahaya ketika berada di depan gawang lawan. JIka ia harus bermain pada posisi sama seperti pemain tengah lainnya ia memang bagus. Namun posisinya terlalu jauh dari gawang lawan,” tegas Capello, Rabu (26/5).
“Ia (Gerrard) harus berada pada posisi di antara tengah dan serang. Di sanalah Anda bisa leluasa menembakkan bola,” Capello menjelaskan.
Capello mengaku beruntung mempunyai pemain sekaliber Gerrard. Namun ia sedang mempertimbangakn siapa yang akan mengisi posisinya ketika membantu tugas menyerang. “Anda selalu memerlukan striker kedua di depan empat gelandang. Dua gol ke gawang Meksiko dihasilkan striker kedua. Posisi ini sangat penting,” tutup Don Fabio.
SPORTINGLIFE | BAGUS WIJANARKO