“Masing-masing pemain didenda Rp 25 juta. Ini sebagai bentuk sanksi atas tindakan mereka,” kata Manajer Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin, hari ini.
Keempat pemain itu terlibat pemukulan terhadap suporter Sriwijaya FC di simpang empat Charitas, Palembang pada 8 Mei lalu. Akibatnya, keempat pemain ini sempat menjalani pemeriksaan di Kepolisian Kota Besar Palembang selama 24 jam. Persoalan ini berakhir damai tetapi manajemen Sriwijaya FC tetap memberikan sanksi kepada mereka.
Hendri mengatakan sanksi baru diberikan dengan mempertimbangkan beberapa hal, seperti kemanusiaan karena kondisi psikologis pemain yang saat itu belum memungkinkan. Sanksi ini juga sebagai bentuk pembelajaran bagi seluruh pemain sepak bola profesional di Indonesia. “Keputusan ini melalui rapat manajemen tiga hari lalu,” ujar Hendri.
Arif Ardiansyah