Pelatih Deltras Mustaqim mengatakan, kemenangan 3-1 atas Sriwijaya FC menjadi modal penting bagi Danilo Fernando dan kawan-kawan untuk menjamu Maung Bandung. "Motivasi anak-anak pasti meningkat karena yang akan dihadapi ini tim berkelas," kata Mustaqim sesusai memimpin latihan di Stadion Gelora Delta, Jumat (1/10) pagi.
Menurut Mustaqim, kelemahan Deltras masih terletak pada lini belakang yang mudah ditembus. Penyebabnya koordinasi antar-pemain belakang dinilai masih lemah.
Namun dalam sesi latihan itu dia telah memperbaiki koordinasi pemain belakang agar mengerti tugasnya masing-masing. Mustaqim mengakui lini belakang The Lobster harus diperbaiki karena Persib memiliki penyerang berbahaya, Christian Gonzales. "Kami akan memberi pengawalan khusus pada Gonzales," kata dia.
Mustaqim menambahkan, dia akan menurunkan skuad yang sama seperti ketika menghadapi Sriwijaya pada Rabu lalu.Mustaqim berharap, anak-anak asuhnya bisa menerapkan permainan yang sama seperti saat mengalahkan Sriwijaya. Apalagi, kata dia, tidak ada problem serius yang dihadapi Deltras karena seluruh pemain dalam kondisi fit. "Kebugaran pemain kami telah pulih, kemarin kami istirahat penuh," imbuh Mustaqim.
Adapun pelatih Persib Jovo Cuckovic lebih memfokuskan latihannya pada umpan silang dari sektor sayap. Selama satu jam, porsi latihan Cuckovic hanya berkonsektrasi pada serangan dari sayap. Asisten pelatih Persib Robby Darwis mengatakan, serangan dari sisi kanan dan kiri lawan perlu dipertajam untuk menambah daya gedor.
Selain itu, kata dia, latihan tersebut juga untuk merapatkan antar-lini agar jarak pemain di sektor depan, tengah dan belakang tidak terlalu jauh. "Kalau strategi ini berhasil, kami punya peluang untuk mencuri poin di Sidoarjo," ujar Robby.
KUKUH S WIBOWO