TEMPO Interaktif, Pireus - Pelatih Arsenal Arsene Wenger mengakui timnya layak kalah usai bermain buruk saat melawan Olympiakos pada laga pamungkas Grup F Liga Champions dini hari tadi, 7 Desember 2011.
Arsenal yang sudah pasti meraih tiket 16 besar menurunkan pemain-pemain lapis keduanya pada pertandingan tersebut. Wenger menilai salah satu faktor yang menyebabkan timnya kalah adalah para pemain lapis kedua itu tidak terbiasa bermain dengan atmosfer Liga Champions.
Pada babak pertama Arsenal sudah kemasukan dua gol dari Rafik Djebbour (16’) dan David Fuster (36’). The Gunners baru bisa membalasnya di babak kedua melalui Yossi Benayoun. Namun, Francois Modesto (89’) menambah keunggulan Olympiakos.
“Kami harus memberikan pujian khusus kepada Olympiakos malam ini karena mereka bermain dengan fisik yang sangat baik dan pada babak pertama sangat sulit bagi kami,” ujar Wenger. “Saya rasa kami tidak melakukan pendekatan taktik dengan baik.”
Pada pertandingan tersebut Wenger terpaksa kehilangan penjaga gawang Lukas Fabianski yang cedera di babak pertama. Kiper pengganti Vito Mannone justru jadi mimpi buruk Arsenal. Blunder yang dibuat kiper Italia itu membuat Arsenal menelan gol keduanya. Namun Wenger enggan menyalahkan kiper mudanya itu.
“Saya rasa kami tidak membantu penjaga gawang kami,” katanya. “Kami membiarkannya terus diserang karena kesalahan operan kami dan Olympiakos juga cukup berani.”
DAILY MAIL | IRVAN SAPUTRA