TEMPO.CO, London - Menjadi nahkoda di klub terkenal dunia seperti Chelsea adalah impian bagi para pelatih. Namun tidak buat pelatih Tottenham Hotspur, Harry Redknapp. Kata Redknapp, ia bukanlah orang yang tepat untuk menggantikan Andre Villas Boas.
Perjalanan Villas Boas bersama Chelsea hanya berumur delapan bulan. Tidak puas dengan kinerja AVB selama ini, Roman Abramovich memecat pelatih asal Portugal itu pada pekan lalu. Pihak Chelsea pun langsung menunjuk Robberto Di Matteo sebagai pelatih sementara hingga akhir musim 2011/2012 ini.
Kini muncul beberapa kandidat yang akan menahkodai The Blues pada musim mendatang. Mulai dari Jose Mourinho, Josep “Pep” Guardiola, Rafael Benitez, hingga Redknapp sendiri. Meski posisi pelatih di Chelsea begitu menarik, Redknapp tetap tak tergoda.
“Ini akan menjadi hal sulit. Saya tidak akan kembali ke London Utara,” ujar salah satu kandidat kuat pelatih tim nasional Inggris ini sembari tersenyum. “Jadi tidak. Saya akan melewati kesempatan yang satu ini.”
Chelsea sendiri di mata Redknapp adalah tim yang mampu memenangkan berbagai gelar juara. Apalagi mereka ditopang dengan modal yang kuat dari sang pemilik klub. “Abramovich tak pernah ragu untuk mengucurkan dana,” ujar pelatih berusia 64 tahun ini. Dia telah membangun tempat latihan yang luar biasa.”
Lanjut Redknapp, ditambah lagi klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu berhasil memboyong pemain-pemain kelas dunia. “Jadi ini adalah pekerjaan impian bagi para pelatih untuk meraih kesuksesan di sana.”
ESPN STAR | SINGGIH SOARES TONCE
Berita Terpopuler:
PSSI Boikot TV One dan Antv
Disentil SBY, PSSI Ajak Klub-klub LSI Berembuk
Tristan Si Bocah 'Messi' dari Indonesia
Djohar: Penghentian Subsidi Merugikan PSSI
Andrew Barisic Bela Arema Indonesia di Piala AFC