TEMPO.CO, Milan - Presiden Internazionale Milan, Massimo Moratti, menegaskan tidak berencana mendatangkan kembali Mario Balotelli dari Manchester City pada musim depan. “Dia tidak ada dalam rencana kami,” kata Moratti seperti dikutip Sky Sports, Kamis, 12 April 2012.
Balotelli telah menorehkan berbagai catatan buruk di Negeri Ratu Elizabeth itu. Semenjak hengkang dari Inter pada 2010, Balotelli kerap melakukan hal-hal yang merugikan tim dan dirinya sendiri. Ia pernah dihukum larangan bertanding karena menginjak kepala Scott Parker dan terakhir menerima kartu merah ketika melawan Arsenal.
Selain bermasalah di lapangan, di luar lapangan pun ia memiliki catatan buruk dan agak konyol. Ia pernah dituduh membakar rumahnya sendiri dengan kembang api, diusir dari pusat perbelanjaan karena mengenakan penutup kepala, mengunjungi klub penari telanjang, serta buang air kecil di salah satu sekolah yang membuat kegiatan belajar-mengajar terganggu.
Setelah pertandingan melawan Arsenal, manajer Roberto Mancini mengindikasikan menjual pemain berusia 21 tahun itu. Namun Balotelli langsung meminta maaf atas kartu merahnya itu dan akan membicarakan masa depannya bersama The Citizens pada akhir musim.
“Untuk saat ini dia pemain Manchester City. Kami mengikuti apa yang sedang terjadi. Dia selalu sama, teknik dia sangat bagus,” ujar Moratti. “Tapi kami tak akan melakukan transfer.”
SKY SPORTS | ANTONIUS WISHNU