TEMPO.CO, Istanbul - Pelatih Carlo Ancelotti girang bukan kepalang saat Real Madrid menang besar 6-1 dari Galatasaray di Turk Telekom Arena, Selasa waktu setempat, 17 September 2013. "Hasilnya fantastis," kata pelatih asal Italia itu.
Bermain di hadapan ribuan fans tuan rumah yang terkenal angker tidak membuat nyali pemain Madrid ciut. Los Blanco memang cuma unggul 1-0 pada babak pertama. Namun, pada babak kedua, mereka membantai Galatasaray tanpa ampun. "Pertandingan yang bagus. Kami hanya sedikit kesulitan pada babak pertama," ucap Ancelotti.
Ancelotti menilai gol pertama Isco pada babak pertama membuat Madrid lebih santai dalam memainkan laga pada babak kedua. Madrid pun mencetak lima gol pada babak kedua: tiga dari Ronaldo dan dua dari Karim Benzema. "Setelah gol Isco, permainan jadi lebih mudah bagi kami," ujarnya.
Bermain di Turki bukan pengalaman pertama bagi Ancelotti. Bekas pelatih Paris Saint-Germain, Chelsea, AC Milan, dan Juventus itu mengaku puas bisa menang besar di kandang Galatasaray. "Bermain di stadion ini tidak mudah karena tekanan dari fans tuan rumah sangat luar biasa," ia mengungkapkan.
Pada pertandingan ini Ancelotti juga menepati janjinya untuk menurunkan Iker Casillas. Sayang, ketika pertandingan baru dimulai 15 menit, kapten Spanyol itu harus ditarik keluar dan digantikan oleh Diego Lopez. "Mudah-mudahan Iker akan kembali bersama kami dalam tiga atau empat hari," kata Ancelotti.
FOOTBALL ESPANA | JOKO SEDAYU
Berita Terpopuler:
Sheringham Heran MU Beli Fellaini
Final Idaman Verratti: PSG Vs Juventus
Lawan Galatasaray, Casillas Main dan Bale Cadangan
Ancelotti: Saya Tak Dipercaya PSG
Pique Sindir Strategi Transfer Real Madrid
