TEMPO.CO , Jakarta:Persib Bandung masih harus bersabar menanti aksi penyerang anyarnya Djibril Coulibaly di kompetisi Indonesia Super League (ISL). Menghadapi Persita Tangerang di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pada pertandingan Rabu, 5 Februari 2014, pemain yang didatangkan dari Barito Putera ini belum dimainkan karena cedera.
Pelatih Persib Djajang Nurjaman, mengatakan pemain asal Mali tersebut mengalami cedera jari kelingking dan tim dokter belum mengizinkan untuk turun ke lapangan. Absennya Djibril, kata dia, akan ditambal oleh dua penyerang lokal, yaitu Ferdinand Sinaga dan Tantan. Namun melihat penampilan kedua penyerang ini saat menghadapi Sriwijaya Ahad lalu, serangan Persib terlihat kurang menggigit.
Sepanjang babak pertama, Persib kesulitan membobol gawang Laskar Wong Kito. Baru pada menit ke-82 Persib unggul atas Sriwijaya. Satu-satunya gol Persib lahir dari kaki gelandang serang, Makan Konate, melalui tendangan penalti.
Oleh sebab itu, Djajang menggelar latihan terakhir pada Selasa pagi untuk memfokuskan pada kerja sama tim, khususnya di lini depan. "Di sisi lain, kami juga harus menjaga stamina karena waktu istirahat yang sempit," kata pelatih berusia 49 tahun.
Menanggapi Persita, Djajang menilai ada peningkatan level permainan dari anak-anak asuhan Arcan Iurie. Kendati pernah membantai Persita pada turnamen Inter Island Cup Januari lalu dengan skor 7-1, Djajang meminta kepada para pemain agar tidak meremehkan lawan karena di lapangan hijau kedua tim mempunyai peluang yang sama besar untuk membawa kemenangan.
Menurut Djajang, materi pemain Persita di Inter Island Cup bakal berbeda dengan di kompetisi LSI. "Sekarang mereka pasti lebih siap. Saya hanya minta ke pemain agar fokus kepada strategi dan permainan tim," ucapnya.
ADITYA BUDIMAN
Berita lain
Tukang Pijat, Rahasia Chelsea Kalahkan City
Pique: Kejayaan Madrid Berakhir 10 Tahun Lalu
Maret 2014, Irfan Bachdim Debut di J-League
Mourinho: Hazard Pemain Muda Terbaik di Dunia