TEMPO.CO, London - Meskipun sudah berhasil mengalahkan Manchester City 0-1 di Etihad Stadium, manajer Chelsea, Jose Mourinho terus mengkrtik skuad asuhan Manuel Pellegrini tersebut. Kini manajer asal Portugal itu menilai salah satu pemain City, Alvaro Negredo, mencoba aksi provokasi.
Mourinho menilai Negredo sengaja mencoba untuk memprovokasi gelandang Nemanja Matic. Sebab, kata Mourinho, saat itu Matic sudah mendapat kartu kuning, dan Negredo berusaha mengambil kesempatan tersebut agar Matic mendapat kartu kuning kedua dan dikeluarkan dari pertandingan.
"Dia (Negredo) tahu Matic sudah mendapatkan kartu kuning. Matic melompat tepat di depan dia tapi dengan cara yang sangat bersih dan pemain lain langsung (memegang wajahnya). Dia berusaha agar Matic mendapatkan kartu kuning kedua," kata Mourinho.
"(Wasit) Mike Dean ada di sana, ofisial keempat ada di sana, dan hakim garis ada di sana. Dan mereka memutuskan di antara mereka tidak ada kartu kuning."
"Tapi kalau (ada) kartu kuning untuk Matic, maka bagi saya kartu kuning juga harus diberikan kepada pemain lain. Dia pantas dihukum, jika dia sengaja membuat pemain lain dikeluarkan dari lapangan," Mourinho menambahkan.
Sebelumnya, beberapa hari lalu, Mourinho juga menyindir City sebagai tim yang tidak mentaati Finacial Fair Play yang diterapkan oleh UEFA. Dan bekas manajer Real Madrid dan Inter Milan itu pun meminta UEFA melakukan penyelidikan.
SPORTS DIRECT NEWS | JOKO SEDAYU
Baca Juga:
Liga Indonesia | Liga Inggris | Liga Spanyol | Liga Italia | Liga Champions | Piala Dunia 2014 | Transfer Pemain
Berita Terpopuler:
Timnas U-19 Tambah Pertandingan di Banyuwangi
Aguero dan Fernando Absen 15 Hari ke Depan
Hadapi Villarreal, Bale Tampil Sejak Awal
Vidic Hengkang dari MU, Ini Kata Moyes
Rooney: Mata Pemain Pintar