TEMPO.CO, Jakarta - Vicente Del Bosque sempat menyatakan keinginannya untuk mundur dari timnas Spanyol. Namun, kegagalan timnas Spanyol yang babak belur di Piala Dunia Brasil lalu, yakni kalah 1-5 dari Belanda dan 0-2 oleh Cile, membuat Vicente del Bosque menyatakan tak mau mundur dari jabatannya sebagai manajer timnas Spanyol.
Hal itu disampaikannya pada Kamis, 17 Juli 2014, menjawab desakan banyak pihak yang menginginkannya mundur dari tim Matador. “Saya sudah bekerja untuk federasi selama enam tahun. Banyak gelar juara yang saya persembahkan. Hanya ada dua kegagalan yang dialami tim ini,” katanya.
Del Bosque memang hebat. Setelah menerima tugas dari Luis Aragones yang mempersembahkan gelar juara Eropa pada 2008, Del Bosque melanjutkan dengan memberikan dua gelar lagi, yakni juara dunia pada 2010 dan Piala Eropa 2012 di Ukrania dan Polandia.
Itu sebabnya pula, dia ogah mundur paling tidak hingga 2016 kelak. Saat itulah dia akan membuktikan kehebatannya dengan menjadi juara Piala Eropa yang digelar di Prancis.
Menurut si kumis tebal ini, pihak Federasi Sepak Bola Spanyol yang mengontraknya juga terbilang puas dengan pencapaian tim yang diasuh Del Bosque. “Kami pun akan segera melanjutkan pekerjaan kami dengan cara yang seperti selalu kami lakukan sebelumnya.”
Dengan cara itulah, dia pun yakin Spanyol akan berjaya di Piala Eropa di Prancis kelak. “Kami pun tidak perlu banyak melakukan perubahan.”
SPORTAL.CO | IRFAN BUDIMAN
Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Piala Dunia 2014 | Tragedi JIS
Berita terpopuler:
Pamer Busana Muslimah, Syahrini Dirisak Netizen
Komnas HAM Pastikan Pemanggilan Paksa Kivlan Zen
Malaysia Airlines Tertembak Misil Dekat Rusia