Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hadapi Filipina, Laga 'Hidup-Mati' Timnas Indonesia  

image-gnews
Sejumlah pesepak bola timnas Indonesia melakukan latihan ringan di Manila, Filipina, 20 November 2016. Latihan ringan untuk mengembalikan stamina dan meningkatkan kerja sama antarpemain menjelang bertanding melawan Filipina dalam kejuaraan AFF Suzuki Cup pada 22 November mendatang. ANTARA/Wahyu Putro A
Sejumlah pesepak bola timnas Indonesia melakukan latihan ringan di Manila, Filipina, 20 November 2016. Latihan ringan untuk mengembalikan stamina dan meningkatkan kerja sama antarpemain menjelang bertanding melawan Filipina dalam kejuaraan AFF Suzuki Cup pada 22 November mendatang. ANTARA/Wahyu Putro A
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim sepak bola Indonesia akan menghadapi pertandingan ibarat hidup dan mati pada babak utama penyisihan Grup A Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) 2016 melawan tuan rumah, Filipina, Selasa besok. Tim Garuda harus menang dan meraih tiga poin jika ingin menjaga peluang lolos ke semifinal.

Pada laga pembuka Piala AFF 2016, Indonesia kandas oleh Thailand dengan skor 2-4 di Stadion Philippine Sports, Bulacan, Sabtu lalu. Atas hasil itu, Thailand bertengger di puncak tabel klasemen sementara Grup A dengan tiga poin. Filipina dan Singapura mengekor di posisi kedua dan ketiga dengan nilai 1, setelah imbang 0-0. Sedangkan Indonesia terbenam di dasar klasemen dengan nilai 0.

Pelatih tim Indonesia, Alfred Riedl, mempersiapkan fisik dan mental 23 pemainnya untuk menghadapi pertandingan versus Filipina. Riedl pun mengajak pemain-pemainnya berlatih untuk menjaga kebugaran dan mengatur strategi.

"Untuk pemain yang jadi starting line-up melawan Thailand, hanya latihan 25 menit untuk memulihkan fisik. Sisanya, latihan seperti biasa," kata Riedl dalam siaran pers Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, kemarin.

Dalam latihan tersebut, Riedl menginstruksikan pemain Indonesia berlatih menangkal serangan umpan-umpan silang lawan. Arahan pelatih 67 tahun itu bukan tanpa alasan.

Menurut Riedl, dalam laga sebelumnya, Filipina banyak mengandalkan umpan-umpan silang. "Kami coba untuk antisipasi serangan seperti itu," kata Riedl.

Riedl tak bisa memandang enteng Filipina, yang kini berubah menjadi tim kuat di Asia Tenggara. Buktinya, Filipina pernah mencukur Indonesia 4-0 di Piala AFF dua tahun lalu. Tampil sebagai tuan rumah diyakini bakal melipatgandakan semangat Filipina.

Sayangnya, Riedl masih merahasiakan pola serangan yang ia siapkan untuk menghadapi Filipina. Dia hanya memuji bahwa pemain sayap kiri Indonesia cukup baik mengalirkan bola ke gawang Thailand. Namun Riedl tak bisa memastikan serangan Tim Garuda bakal bertumpu pada sayap kiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tergantung lawan dan siapa saja pemain yang akan kami turunkan. Tapi tentunya akan ada umpan silang dan dikombinasikan dengan serangan lain yang lebih variatif," kata pelatih asal Austria itu.

Penyerang Boaz Theofilius Erwin Solossa percaya diri tim nasional bisa meraih poin dari laga melawan Filipina. Setidaknya, kata Boaz, Filipina berada di bawah Thailand.

"Tapi kami waspadai mereka. Semoga dua laga sisa kami raih kemenangan," kata penyerang Persipura Jayapura itu.

Pelatih Filipina, Thomas Dooley, juga menganggap laga melawan Indonesia merupakan pertandingan penentuan tuan rumah melaju ke semifinal. Menurut Dooley, kemenangan atas Indonesia akan mengobati kekecewaan suporter atas laga sebelumnya.

Saat melawan Singapura, Filipina tak bisa memetik tiga angka. Padahal tuan rumah unggul jumlah pemain setelah pemain Singapura, Muhammad Hafiz Abu Sujad, diberi kartu merah oleh wasit setelah melanggar kapten Filipina, Philip Younghusband, pada menit ke-34.

Dooley dibikin pusing oleh strategi bertahan parkir bus yang diterapkan Singapura. "Saya harap Indonesia tampil lebih terbuka dan menyerang, agar kami bisa bermain lebih baik. Kami harus menang," kata Dooley dalam situs resmi AFF CUP.

INDRA WIJAYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Fakta Menjelang Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 jam lalu

Timnas Indonesia menyanyikan lagu kebangsaan dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, di stadion di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Tim Humas PSSI
5 Fakta Menjelang Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Duel timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 akan digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Senin, 29 April.


Rapor Pemain Timnas Indonesia Bersama Klubnya: Jay Idzes dan Shayne Pattynama

9 jam lalu

Jay Idzes. (Instagram/@jayidzes)
Rapor Pemain Timnas Indonesia Bersama Klubnya: Jay Idzes dan Shayne Pattynama

Simak rapor penampilan dua pemain timnas Indonesia, yakni Jay Idzes berama Venezia dan Shayne Pattynama dengan KAS Eupen.


Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

16 jam lalu

Maulwi Saelan. TEMPO/Arnold Simanjuntak
Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.


Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Wakil Asia Tenggara di Semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar

16 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia. (foto: PSSI)
Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Wakil Asia Tenggara di Semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar

Timnas U-23 Indonesia menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara yang bermain di semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar.


Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Skuad Shin Tae-yong Punya 3 Modal Penting

16 jam lalu

Selebrasi Ramadhan Sananta (kiri), Nathan Tjoe dalam perempat final Piala Asia AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, di stadion di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Indonesia berhasil menang lewat laga dramatis dan adu penalti panjang. Tim Humas PSSI
Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Skuad Shin Tae-yong Punya 3 Modal Penting

Duel timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 akan digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Senin, 29 April.


Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan Senin, Simak Catatan Manis Shin Tae-yong di Stadion Abdullah bin Khalifa

19 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan Senin, Simak Catatan Manis Shin Tae-yong di Stadion Abdullah bin Khalifa

Timnas U-23 Indonesia vs Uzvekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 akan digelar di Stadion Abdullah bin Khaliffa pada Senin, 29 April 2024.


Cara Shin Tae-yong Meramu Pemain Muda Dinilai Jadi Kunci Naikkan Level TImnas Indonesia di Asia

1 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Cara Shin Tae-yong Meramu Pemain Muda Dinilai Jadi Kunci Naikkan Level TImnas Indonesia di Asia

Ronny Pangemanan menilai kombinasi pemain muda lokal dan naturalisasi di bawah arahan Shin Tae-yong melahirkan Timnas Indonesia yang bagus.


Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

1 hari lalu

Ekspresi dari penjaga gawang Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Sutaryadi usai menepis penalti dari pesepak bola Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.


Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kedua kiri) menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ma'ruf Amin berharap permainan Timnas Indonesia U-23 terus konsisten setelah mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.


5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.