TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih timnas Indonesia, Alfred Riedl, mengatakan anak asuhnya harus menang melawan tuan rumah pada turnamen Piala AFF 2016, Selasa besok. "Target kita jelas harus menang," kata pelatih asal Austria ini pada konferensi pers menjelang pertandingan di Manila, Filipina, Senin, 21 November 2016.
Dia optimistis timnas Indonesia bisa memenangi pertandingan karena kondisi pemainnya lebih baik jika dibandingkan tahun 2014 saat Indonesia dikalahkan Filipina. "Saat itu, fisik pemain Indonesia buruk. Sekarang berbeda," ujarnya. Begitu pun dengan mental anak asuhnya yang menurut Riedl cukup baik, meski bermain di hadapan pendukung tuan rumah.
Adapun pelatih Filipina, Thomas Dooley, mengatakan pihaknya mewaspadai penyerang Indonesia, termasuk pemain tengahnya. Sebab, jika ada kesempatan sedikit, mereka bisa menciptakan gol.
Terkait dengan tidak adanya gol saat melawan Singapura, Dooley menegaskan bahwa bukan anak asuhnya yang tumpul, tapi pertahanan lawan cukup ketat. "Banyak pemain Singapura turun menjaga daerah pertahanan sehingga cukup sulit pemain kami mencetak gol," tuturnya.
Dooley juga menegaskan bahwa pemain Indonesia kuat di tengah dan depan, tapi lemah di pertahanan. "Ini peluang kami untuk menang," katanya.
Laga Indonesia melawan Filipina dihelat pada Selasa, 22 November 2016, di Philippine Sports Stadium, Bulacan, Filipina, yang merupakan pertandingan "hidup-mati" bagi tim Garuda Indonesia. Sebab, pada laga pertama melawan Thailand, Indonesia kalah 2-4. Sedangkan Filipina bermain imbang tanpa gol melawan Singapura.
ANTARA