Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PSSI Harus Perbaiki Kompetisi, Ini Hal-hal yang Perlu Diubah

image-gnews
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Edy Rahmayadi yang juga Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dalam sesi foto bersama TEMPO di kantornya Jl. Merdeka Timur, Jakarta Pusat, 22 November 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Edy Rahmayadi yang juga Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dalam sesi foto bersama TEMPO di kantornya Jl. Merdeka Timur, Jakarta Pusat, 22 November 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kompetisi sepak bola Indonesia Soccer Championship 2016 sudah selesai bergulir Ahad lalu. Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) diminta segera membuat kompetisi liga reguler untuk musim 2017/2018. Kepengurusan baru PSSI, di bawah ketua umum Edy Rahmayadi, dituntut mampu membentuk liga yang lebih berprestasi dan jauh dari kecurangan.

Koordinator Save Our Soccer, Akmal Marhali, meminta PSSI menerapkan aturan dari Asosiasi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dalam membuat format liga baru tahun depan. “Lima aspek, yakni kepastian hukum, keuangan, infrastruktur, dukungan, dan sumber daya manusia, harus dijalankan secara benar,” kata Akmal, ketika dihubungi Tempo, kemarin.

Akmal juga meminta PSSI membuat liga sepak bola yang sehat dari sejumlah potensi kecurangan, seperti pengaturan juara, pengaturan skor, dan pencocokan pertandingan. Edy Rahmayadi cs harus memutar otak untuk menutup setiap celah kecurangan yang saling berkaitan dan mengakar hingga manajemen klub, pemain, serta wasit.

Selain itu, PSSI diminta menuntaskan kasus dualisme klub yang belum terselesaikan sampai sekarang. Sebut saja dualisme keabsahan klub Arema Cronus dan Arema Indonesia serta Bhayangkara United dan Persebaya 1928. Selain itu, PSSI mempertegas pembelian saham klub, seperti Persiram Raja Ampat oleh PS TNI dan Persipasi Bandung Raya oleh Madura United.

“PSSI harus selesaikan ini berdasarkan aspek legal formal,” tutur Akmal. “Klub juga wajib berbentuk perseroan terbatas (PT), tak boleh lagi badan hukum bodong.”

Selanjutnya, PSSI harus mewajibkan setiap klub melakukan pembinaan pemain usia dini. Walhasil, klub bukan sekadar berfokus pada pertandingan liga atau turnamen.

Kewajiban dan hak pemain juga harus menjadi perhatian PSSI dalam membentuk liga pada 2017. Untuk pemain asing, PSSI wajib memverifikasi kelayakan setiap pemain asing berlaga di Indonesia, termasuk kewajiban syarat izin tinggal dan bekerja di Indonesia.

“PSSI harus sadar bahwa kehadiran pemain asing di Indonesia untuk transfer ilmu kepada pemain lokal,” kata Akmal.

Untuk melindungi setiap pemain, Akmal menambahkan, PSSI harus menerapkan jaminan keuangan bagi setiap klub. Tujuannya, agar pemain memperoleh kepastian pembayaran gaji.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bambang Nurdiansyah, mantan penyerang tim nasional yang kini melatih Persita Tangerang, juga mengingatkan soal pentingnya pembatasan jumlah pemain asing dalam setiap pertandingan liga mendatang. “Agar para pemain kita berkembang. Sekarang, misalnya, jika Boaz Solossa pensiun dari tim nasional, kita belum punya penyerang tengah yang mumpuni lagi,” kata Bambang.

Adapun Akmal mengingatkan PSSI agar tidak lupa membuat aturan untuk suporter sebelum liga 2017 bergulir. Aturan tersebut akan melarang suporter melakukan tindak kekerasan dan perusakan. “Terakhir, PSSI harus bisa bikin liga yang sesuai dengan agenda tim nasional.”

Mantan pemain tim nasional lainnya, Ilham Jaya Kusuma, menyarankan agar PSSI membentuk liga yang menguntungkan dan ramah bagi kompetisi kasta tengah dan bawah. Sebab, di situlah bibit-bibit pemain Indonesia memulai karier sepak bola mereka. “Jadi PSSI dan operator liga tak hanya berfokus pada kompetisi kasta tertinggi saja,” kata Ilham, kemarin.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono menyatakan pihaknya sedang meramu kompetisi terbaik untuk tahun depan. Sesuai dengan rencana, kompetisi akan berlangsung selama delapan bulan. “Kemungkinan besar dimulai Maret hingga Oktober,” kata Joko, 4 Desember lalu.

PSSI berencana membuat tiga lapis kompetisi, yakni Indonesia Super League, Divisi Utama, dan Liga Nusantara. PSSI sedang memikirkan cara terbaik  untuk mempermudah klub-klub di kasta kedua dan ketiga menekan biaya transportasi yang mahal pada setiap pertandingan.

“Yang jelas, klub dan pemain harus bertanding 20-25 kali setiap tahun agar memenuhi aturan profesional,” ucap Joko.

INDRA WIJAYA


Baca:
5 Rahasia di Balik Keberhasilan Liverpool Menekuk Everton
James Rodriguez Bikin Petinggi Real Madrid Berang
Bos Liverpool Sebut Permainan Everton Liar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketua Umum PSSI Erick Thohir Ingin Mempercepat Transformasi Suporter Sepak Bola Indonesia

1 hari lalu

Ketum PSSI Erick Thohir pada acara PSSI Partner Summit di sebuah kawasan di Jakarta, Rabu. (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)
Ketua Umum PSSI Erick Thohir Ingin Mempercepat Transformasi Suporter Sepak Bola Indonesia

Ketua Umum PSSI Erick Thohir akan mengubah rencana transformasi suporter dari dua tahun menjadi satu tahun.


PSSI dan Kelompok Suporter Gelar Simposium Sepak Bola Nasional, Ini Hasil dan Rekomendasinya

1 hari lalu

Sejumlah suporter bersatu khusyuk memanjatkan doa hingga salat bersama dalam acara bertajuk
PSSI dan Kelompok Suporter Gelar Simposium Sepak Bola Nasional, Ini Hasil dan Rekomendasinya

PSSI dan kelompok suporter dari berbagai klub Indonesia serta timnas Indonesia menggelar Simposium Suporter Sepak Bola Nasional 2023.


1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Kelompok Suporter Usul Pembentukan Yayasan Keluarga Korban

1 hari lalu

Suporter sepak bola meletakkan atribut Arema saat mengikuti doa bersama bagi korban Tragedi Kanjuruhan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin 3 Oktober 2022. Aksi tersebut dilakukan ratusan suporter di Bali bersama pemain Bali United sebagai bentuk empati, solidaritas dan penghormatan terakhir bagi seluruh korban dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
1 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Kelompok Suporter Usul Pembentukan Yayasan Keluarga Korban

Usulan muncul dalam agenda Simposium Suporter Sepak Bola Nasional di Jakarta, Minggu, 1 Oktober 2023 atau satu tahun setelah Tragedi Kanjuruhan.


PSSI Pilih RCTI sebagai Broadcaster Resmi Sepak Bola Indonesia

3 hari lalu

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi menyatakan bahwa Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) telah dipilih sebagai Broadcaster Resmi Sepakbola Indonesia. PSSI.org
PSSI Pilih RCTI sebagai Broadcaster Resmi Sepak Bola Indonesia

Menurut PSSI, keberadaan RCTI sebagai broadcaster resmi akan membuat tayangan sepak bola dapat diakses semua kalangan.


Piala Dunia U-17 2023: PSSI dan PUPR Cek Kondisi Terkini Gelora Bung Tomo, Ini Hasilnya

4 hari lalu

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya Wiwiek Widayati bersama tim dari Kementerian PUPR dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengecek persiapan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Kota Surabaya, Kamis (28/9/2023). (ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya)
Piala Dunia U-17 2023: PSSI dan PUPR Cek Kondisi Terkini Gelora Bung Tomo, Ini Hasilnya

Tim ingin mengecek kondisi terkini renovasi Stadion Gelora Bung Tomo menjelang Piala Dunia U-17 2023.


Polri Tetapkan 6 Tersangka Mafia Bola Pengaturan Skor di Liga 2, Begini Modusnya

5 hari lalu

Kepala Bareskrim Polri, Komjen Wahyu Widada dan Wakabareskrim Polri, Irjen Pol Asep Edi Suheri menunjukan barang bukti saat konferensi pers kasus Penggelapan (International Mobile Equipment Identity) IMEI di Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 28 Juli 2023. Kabareskrim Badan Reserse Kriminal (Bareskirm) Polri menetapkan enam tersangka dalam kasus pelanggaran IMEI di Indonesia, aksi ilegal ini dilakukan pada 10-20 Oktober 2022 lalu. TEMPO/ Febri Angga PalgunaKepala Bareskrim Polri, Komjen Wahyu Widada dan Wakabareskrim Polri, Irjen Pol Asep Edi Suheri menunjukan barang bukti saat konferensi pers kasus Penggelapan (International Mobile Equipment Identity) IMEI di Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 28 Juli 2023. Kabareskrim Badan Reserse Kriminal (Bareskirm) Polri menetapkan enam tersangka dalam kasus pelanggaran IMEI di Indonesia, aksi ilegal ini dilakukan pada 10-20 Oktober 2022 lalu. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Polri Tetapkan 6 Tersangka Mafia Bola Pengaturan Skor di Liga 2, Begini Modusnya

Satgas Anti Mafia Bola Polri menetapkan enam tersangka dalam dugaan suap praktik pengaturan skor atau match fixing pada pertandingan liga 2 2018


PSSI Luncurkan Lagu 'Bersama Garuda' untuk Timnas Indonesia, Dinyanyikan Wika Salim

5 hari lalu

Penyanyi Wika Salim (dua dari kiri) dan Ketum PSSI Erick Thohir (dua dari kanan) berpose saat memperagakan joget Garuda dalam sebuah acara PSSI Partner Summit di kawasan Jakarta, Rabu, 27 September 2023. (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)
PSSI Luncurkan Lagu 'Bersama Garuda' untuk Timnas Indonesia, Dinyanyikan Wika Salim

PSSI meluncurkan sebuah lagu bergenre dangdut berjudul "Bersama Garuda" untuk Timnas Indonesia yang dinyanyikan Wika Salim.


PSSI Dapat Dana Rp 250 Miliar dari Sponsor Baru, Ini Penjelasan Erick Thohir

5 hari lalu

Ketum PSSI Erick Thohir pada acara PSSI Partner Summit di sebuah kawasan di Jakarta, Rabu. (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)
PSSI Dapat Dana Rp 250 Miliar dari Sponsor Baru, Ini Penjelasan Erick Thohir

PSSI mendapatkan dana sekitar Rp 250 miliar dari sejumlah sponsor baru untuk timnas Indonesia dan berbagai produk federasi


FIFA Gelontorkan Rp 85,6 M untuk Bangun Training Center Timnas Indonesia di IKN, Erick Thohir: Terbesar di Asia Tenggara

9 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat menyampaikan sambutan groundbreaking national training center (TC) di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Jumat, 22 September 2023. Tim Media PSSI
FIFA Gelontorkan Rp 85,6 M untuk Bangun Training Center Timnas Indonesia di IKN, Erick Thohir: Terbesar di Asia Tenggara

Ketua Umum PSSI sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir yakin proses pembangunan Training Center Timnas Indonesia di IKN segera terealisasi,


Bicara di IKN, Wakil FIFA Puji Kepemimpinan Erick Thohir untuk Sepak Bola Indonesia

11 hari lalu

Direktur Regional FIFA untuk kawasan Asia dan Oseania Sanjeevan C Balasingam ketika menyampaikan sambutan dalam acara peletakan batu pertama National Training Center di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Jumat, 22 September 2023. (ANTARA/Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden RI)
Bicara di IKN, Wakil FIFA Puji Kepemimpinan Erick Thohir untuk Sepak Bola Indonesia

Utusan FIFA memuji kepemimpinan Ketua PSSI Erick Thohir yang berhasil meloloskan Indonesia ke Piala Asia AFC dan Piala Asia U-23.