TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal gagal membuat keajaiban di laga kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu dinihari WIB, bahkan kembali dipermalukan Bayern Muenchen 5-1. Hasil itu membuat Arsenal terdepak dengan skor agregat 10-2.
Arsenal yang kehilangan Laurent Koscielny karena kartu merah pada menit ke-53, mampu mencetak gol lebih dahulu lewat Theo Walcott menit ke-20. Namun, Bayern lantas mengamuk dan berbalik unggul lewat penalti Robert Lewandowski (55) serta gol-gol Arjen Robben (68), Douglas Costa (78), dan Arturo Vidal (80, 85).
Berikut sejumlah fakta terkait hasil pertandingan ini:
1. Kekalahan 10-2 yang diderita Arsena adalah yang terburuk yang pernah dialami klub Inggris di Liga Champions. Secara umum, hanya ada satu satu kekalahan agregat lebih besar di Liga Champions ketimbang yang diderita Arsenal, yakni saat Bayern mengalahkan Sporting 12-1 pada 2009.
2. Kekalahan 5-1 itu jadi kekalahan terbesar yang diderita Arsenal di kandang sejak 1998, saat mereka kalah 5-0 oleh Chelsea di Piala Liga.
3. Arsenal terus tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions dalam tujuh musim secara beruntun.
4. Bayern benar-benar jadi momok bagi Arsenal karena dalam tiga pertemuan terakhir terus unggul dengan skor sama: 5-1. Secara total Bayern sudah membobol Arsenal 26 kali. Hanya Barcelona yang mampu mengoleksi gol lebih banyak ke gawang tim tertentu, yakni 27 gol atas Celtic.
5. Arsenal kini mengoleksi kartu merah tertinggi kedua di Liga Champions, yakni 18 buah. Mereka hanya kalah oleh Juventus (22).
6. Robert Lewandowski kini sudah mencetak 7 gol dan 7 assist ke gawang Arsenal. Penyerang Polandia ini juga sudah mencetak 17 gol dalam 16 laga terakhir untuk Bayern diberbagai kompetisi.
7. Arjen Robben sudah mencetak 3 gol ke gawang Arsenal di Liga Champions.
8. Dalam laga itu, Arsenal hanya menguasai bola sebanyak 42 persen dan melakukan 2 tendangan terarah dari 8 usaha yang dilakukan. Sedangkan Bayern mampu mengarahkan 7 tembakan dari 14 usahanya.
9. Arturo Vidal menjadi pemain terbaik di laga ini. Selain dua gol yang diciptakannya, ia juga memiliki akurasi umpan tertinggi (91 persen). Ia kini sudah menyumbang 3 gol Liga Champions buat Bayern.
10. Kedua tim tampil dengan susuna pemain terbaik di laga itu, seperti tampak dibawah ini:
Arsenal (4-3-3): Ospina; Bellerin, Mustafi, Koscielny, Monreal; Xhaka, Oxlade-Chamberlain; Ramsey (Coquelin, 72); Walcott, Giroud (Ozil, 72), Sanchez (Lucas Perez, 73).
Bayern Muenchen (4-2-3-1): Neuer, Rafinha, Javi Martinez, Hummels, Alaba, Vidal, Alonso, Robben (Douglas Costa, 71), Thiago (Kimmich, 79), Ribery (Renato Sanches, 79), Lewandowski.
UEFA | DAILY MAIL | SQUAWKA | NURDIN
