TEMPO.CO, Bandung - Pelatih Kepala Bali United Indra Sjafri memuji Persib Bandung yang banyak memaksimalkan pemain muda. Hal itu, kata dia, memang sangat dibutuhkan tim sekelas Maung Bandung—julukan Persib.
"Persib punya banyak pemain muda. Saya mengapresiasi hal itu 1.000 persen karena sekarang Persib meninggalkan prestasi semu," ujar Indra dalam jumpa wartawan di Hotel De Rain, Jalan Lengkong Kecil, Kota Bandung, Jumat, 12 Februari 2016.
Menurut Indra, memaksimalkan pemain muda menjadi semacam program jangka panjang dalam membentuk suatu tim. Kondisi sepak bola Indonesia yang memprihatinkan lantaran disanksi induk sepak bola dunia (FIFA) menjadi momentum kebangkitan tim-tim lokal untuk berbenah.
"Waktunya untuk berbenah, salah satunya memakai pemain lokal muda,” kata Indra, yang berhasil membawa tim nasional U-19 menjuarai Piala AFF 2013. “Ini momentum pelaku sepak bola menghentikan prestasi semu.”
Dalam kesempatan itu, Indra juga memuji pelatih kepala Persib, Dejan Antonic. Menurut pelatih asal Padang, Sumatra Barat, itu Dejan merupakan pelatih yang mempunyai visi kedepan.
"Dejan baik, disiplin, prestasinya bagus saat membawa Persipasi Bandung Raya,” kata Indra. “Bisa membangun tim dalam dua tahun adalah prestasi Dejan.”
Skuad Serdadu Tridatu—julukan Bali United, bakal melakoni laga uji coba melawan Persib Bandung di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu, 13 Februari 2016. Kedua tim memilih tidak sesumbar.
Juru racik Persib, Dejan Antonic, mengaku tidak terlalu bernafsu untuk memenangi laga besok karena pertandingan itu merupakan bagian dari persiapan skuat Maung Bandung untuk menghadapi Indonesia Super Competition, April mendatang.
"Ini akan menjadi pertandingan yang menarik karena kedua pelatih sama-sama suka bekerjasama dengan pemain muda,” kata Dejan.
AMINUDIN A.S.