TEMPO.CO, Bandung - Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Osvaldo Lessa mengatakan motivasi tinggi tengah menyelimuti anak asuhnya menjelang laga kontra Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1, di stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu, 29 April 2017 nanti. Mereka memiliki modal karena banyak dihuni pemain yang pernah membela Persib.
Menurut Lessa, bagi anak asuhnya setiap laga yang dilakoni Laskar Wong Kito--julukan Sriwijaya, dianggap sebagai laga partai final. Artinya, main kandang ataupun tandang Rachmad Hidayat dan kawan-kawan diharuskan bisa memenangkan laga.
Baca: Sriwijaya FC Klaim Miliki Barisan Depan Terbaik di Liga 1
"Motivasi setiap pertandingan ada karena ini liga tidak ada final siapa dapat poin lebih tinggi itu yang juara, jadi bagi kami semua pertandingan final. Ada 34 final, tidak ada beda kalau mau juara dan menang ya motivasi harus tinggi," kata Osvaldo di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Jumat, 28 April 2017.
Sriwijaya memboyong 22 pemainnya guna melakoni laga nanti. Bahkan, ujung tombak Hilton Moreira yang dikabarkan tengah mengalami cedera pun dibawa menuju Bandung oleh sang arsitek.
"Sebenarnya Hilton tidak cedera serius. Itu biasa untuk pemain cedera tapi bisa main bola meski tidak 100 persen. Sakit sedikit tidak masalah, dia 100 persen belum pulih tapi masih bisa main," kata dia.
Baca juga: Liga 1: Sambut Sriwijaya FC, Persib Akan Rotasi Pemain
Kubu Sriwijaya FC kini banyak dihuni banyak mantan pemain Persib. Selain Hilton Moreira ada juga Airlangga Sucipto, Rachmad Hidayat dan Rudolof Yanto Basna. Menurut Lessa, pertandingan nanti menjadi ajang pembuktian buat anak asuhnya yang sempat memperkuat Maung Bandung.
"Ini motivasi tinggi untuk pemain karena ini dari dalam hati, mereka pikir kemarin saya main di sini (Persib), mungkin ada motivasi individu, motivasi sama tim, pemain kalo pindah dari satu klub ke klub lain karena dia mau jawab pembuktian dia punya kualitas tinggi," ujarnya.
AMINUDDIN A.S.