TEMPO.CO. Barcelona - Juara Liga Spanyol musim ini akan ditentukan dari hasil laga tersisa: Barcelona punya 3 laga dan Real Madrid memiliki 4 pertandingan. Taktik dua pelatih merotasi pemain di laga-laga akhir menjadi sangat penting.
Pelatih Barcelona Luis Enrique selalu mengandalkan trio MSN (Messi, Suarez, Neymar) di lini depan hampir setiap pekan bahkan di 2 pertandingan perempat final Liga Champions melawan Juventus.
Kurangnya pemain berkualitas sebagai alternatif MSN, tidak memberi ruang kepada Enrique untuk mengistirahatkan para pemainnya bintangnya sebelum laga penting di kompetisi Eropa. Setelah mampu membalikkan keadaan di babak 16 besar kontra PSG, MSN tak mampu mencetak satu gol pun ke gawang Juventus.
Baca Juga: Klasemen Liga Spanyol: Begini Persaingan Barcelona & Real Madrid
Berbeda dengan Barcelona, pelatih Madrid Zinedine Zidane memilih mengistirahatkan sejumlah pemain utama menjelang laga-laga penting. Karena strategi itu, Cristiano Ronaldo dapat membuat 8 gol di 3 laga Liga Champions versus Bayern Munich dan Atletico Madrid. Dari 34 laga yang telah dijalani Madrid, Zinedine Zidane tidak menyertakan Ronaldo dalam tim utama di 7 laga. Alvaro Morata dan Isco terbukti mampu menggantikan peran Ronaldo sebagai pencetak gol.
Simak Juga: Jadwal Liga Spanyol Akhir Pekan: Barcelona & Real Madrid Berpacu
Penilaian Zidane terbukti tepat. Ronaldo, peraih penghargaan Ballon d'Or winner mencetak 3 gol ke gawang Bayern, setelah diistirahatkan pada laga Real Madrid versus Sporting Gijon (2-3). Kapten tim nasional Portugis ini juga mencetak gol menentukan kontra Valencia (2-1), setelah rehat saat Madrid menang telak dari Deportivo La Coruna.
Kebalikan dari Ronaldo, Lionel Messi hanya bisa menyumbang 1 gol di 4 laga melawan klub-klub yang berada hingga peringkat ke-16 klasemen sementara Liga Spanyol. Sedangkan Suarez and Neymar tak berdaya di laga-laga besar. Yang menarik, trio MSN masuk dalam tim utama saat Barcelona kalah dari Malaga, Real Betis, dan Real Sociedad di La Liga.
EL MARCA | HOTMA SIREGAR