TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Arsenal Arsene Wenger langsung tancap gas setelah menandatangani kontrak baru berdurasi 2 tahun. Wenger disebut langsung membidik penyerang Leicester City, Riyadh Mahrez, untuk memperkuat skuadnya musim depan.
Wenger membutuhkan Mahrez untuk mengantisipasi kepergian Alexis Sanchez pada bursa transfer musim panas kali ini. Sanchez terus dikabarkan ingin hengkang dari Emirates Stadium setelah Arsenal gagal meraih tiket Liga Champions musim depan.
Baca: Petinggi Arsenal Minta Wenger Lebih Agresif di Bursa Transfer
Sanchez kabarnya diminati Bayern Muenchen dan Paris Saint-Germain. Penyerang asal Cile itu sendiri disebut lebih memilih berlabuh ke Jerman bersama Muenchen karena dinilai memiliki peluang memenangi Liga Champions lebih besar.
Sedangkan Mahrez juga dikabarkan tak lagi betah berada di King Power Stadium. Pada Senin kemarin kabarnya dia mengajukan permintaan untuk dimasukkan ke daftar pemain yang akan dijual.
Baca juga: Berita Bola: Arsenal Putuskan Pertahankan Wenger 2 Tahun Lagi
Meskipun demikian, Leicester diperkirakan tak akan menjual Mahrez dengan mudah. Mereka disebut tak akan melepasnya dengan nilai kurang dari 40 juta pound sterling atau sekitar Rp 682,5 miliar. Nilai itu melonjak jauh dari harga yang dibayarkan Leicester ketika memboyongnya dari klub Prancis, Le Havre, senilai 400 ribu pound sterling atau sekitar Rp 6,82 miliar.
Wenger memang dikabarkan telah diultimatum oleh direksi Arsenal untuk lebih agresif memboyong pemain bintang pada bursa transfer. Mereka menilai kurangnya pemain bintang di skuad Meriam London menjadi penyebab kegagalan Arsenal berprestasi dalam satu dekade terakhir.
THE SUN|FEBRIYAN