TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal mengalami masalah serius dalam tur pramusim Asia-Pasifik. Sejumlah pemain mereka diganggu beberapa penyakit setelah melakukan transisi dengan cepat dari musim dingin di Australia menuju Cina, yang sedang berada pada musim panas pekan ini.
Kabar itu terungkap setelah The Gunners mengalahkan Bayern Muenchen lewat adu penalti yang berkesudahan 3-2, setelah kedua tim bermain 1-1 pada waktu normal, dalam rangkaian turnamen International Champions Cup di Shanghai, Rabu malam. Kondisi yang tak prima terlihat dalam laga itu.
Per Mertesacker dan Olivier Giroud tidak dapat masuk lapangan. Sead Kolasinac terpaksa ke luar lapangan setelah muntah. Adapun Theo Walcott dan Aaron Ramsey juga merasa kondisi kesehatannya kurang bagus. Sejumlah media memperkirakan para pemain itu mengalami keracunan makanan.
Baca:Bursa Transfer: Sanchez Ingin Pergi, Arsenal Kejar 3 Pemain Ini
Manajer Arsene Wenger menyebut penyakit ini disebabkan "sedikit virus". Pria Prancis itu mengakui bahwa perjalanan dari London ke Australia, di mana Arsenal memainkan dua pertandingan di depan lebih dari 160 ribu penggemar, kemudian terbang ke Cina merupakan cara terberat untuk mempersiapkan diri menyambut musim baru.
"Sedikit mengejutkan datang kemari dari Australia, di mana kami kedinginan sepanjang waktu," kata Wenger. "Jika Anda bertanya kepada kami apakah ini merupakan hal ideal untuk mempersiapkan fisik, tentu tidak. Namun ini memiliki keuntungan-keuntungan lain karena kami dapat bertemu para penggemar di seluruh dunia, maka ini merupakan hal positif."
Laga pramusim di Asia dinilai Wenger bisa jadi hal positif. "Ikatan di tim menjadi lebih mudah karena kami bersama selama dua pekan. Maka, di depan semua ini, dapat menjadi sangat positif. Namun jawaban sebenarnya akan diberikan melalui cara kami memulai Liga Inggris," ujarnya.
Kiprah Arsenal di Asia berlanjut pekan ini dengan pertandingan persahabatan berikutnya melawan juara Inggris, Chelsea, di Birds Nest Stadion di Beijing pada Sabtu.
ANTARA